"Supaya tidak salah paham saya kenalkan. Kebetulan anak saya memang mencalonkan diri tapi tidak di sini, tidak di Banjar gitu ya. Kalau seandainya anak saya mencalonkannya di Banjar, pasti saya juga menolak dijadikan Pj Kota Banjar, nanti ada konflik kepentingan antara saya dan anak saya," ucapnya.
"Jadi kapasitas saya sekali lagi ditegaskan, saya hanya memperkenalkan keluarga kecil saya. Bukan untuk kampanye di sini, karena memang bukan dapilnya di sini, apa yang mau dikampanyekan gitu ya karena memang dapilnya bukan di sini. Jadi tolong bisa dimengerti posisi saya," tambah Ida.
Ida Tegaskan Dirinya Bukan Pendukung Partai
Ida menegaskan, meski anaknya menjadi calon legislatif, dirinya memastikan bukan pendukung salah satu partai.
"Ya memang kenyataannya begitu, anak saya memang calon dari partai itu, tolong hargai kejujuran saya. Saya bukan pemilih partai di mana anak saya mencalonkan. Silahkan cek saja wakil wali kota, pa Nana itu Ketua DPC kan ya, saya bukan simpatisan, saya bukan pengurus, saya juga tidak punya KTA partai, saya cuma memperkenalkan ini loh anak saya dari partai mana," terangnya.
Editor : Asep Juhariyono