get app
inews
Aa Text
Read Next : Banjar Pionir dalam Implementasi Integrasi Layanan Kesehatan Primer untuk Masyarakat Lebih Sehat

Heboh! Teror Kuntilanak di Kota Banjar Diikuti dengan Penemuan Mayat Perempuan 3 Hari Kemudian

Minggu, 25 Februari 2024 | 19:16 WIB
header img
Heboh! Teror Kuntilanak di Kota Banjar Diikuti dengan Penemuan Mayat Perempuan 3 Hari Kemudian. Foto: Istimewa

BANJAR, iNewsTasikmalaya.id - Warga Desa Neglasari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat, dihebohkan dengan penampakan kuntilanak yang menimbulkan ketakutan di kalangan penduduk. 

Kehebohan ini terjadi tiga hari sebelum ditemukannya mayat perempuan muda dalam keadaan sudah membusuk dan dipenuhi belatung di wilayah tersebut.

Seorang warga Desa Neglasari, Yosep, mengatakan, bahwa isu keberadaan kuntilanak tersebar melalui pesan WhatsApp sebelum penemuan mayat terjadi. 

Kejadian ini berlangsung pada Kamis (22/2/2024) malam, ketika seorang warga bernama Supriatman, tak sengaja merekam sosok misterius tersebut dengan kamera ponselnya di dalam rumahnya.

"Dalam foto tersebut terlihat jelas sosok perempuan berpakaian putih dengan rambut panjang menutupi wajah muncul di ruangan tengah kediaman Supriatman," ujar Yosep.

Menurut cerita yang beredar, Supriatman sedang bersama istrinya di dalam kamar dan sedang bermain-main dengan kamera ponselnya. Namun, ketika melihat hasil foto, mereka terkejut melihat sosok Kuntilanak tersebut.

"Keduanya langsung meninggalkan rumah dan menginap di rumah saudaranya, bahkan sampai sekarang karena masih ketakutan," tambah Yosep.

Meskipun pada awalnya banyak yang meragukan kejadian ini, tapi setelah dikonfirmasi, Supriatman membenarkan bahwa kejadian tersebut benar terjadi.

"Ditanyakan kebenarannya, Supriatman pun membenarkan. Tapi, kita sih biasa saja karena memang di dunia ini pasti ada mahluk gaib ya, asalkan kita tidak ganggu," ucapnya.

Namun, tiga hari setelah kejadian tersebut, warga Desa Neglasari digegerkan dengan penemuan mayat perempuan dalam keadaan mengenaskan di lokasi yang sama dengan kejadian penampakan kuntilanak.

Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi membusuk dan terbungkus kain seprai, serta dipenuhi belatung di semak-semak. 

Ketua RW 09 Dusun Cilengkong, Asep Sugiana, menjelaskan, bahwa mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang pesepeda yang sedang beristirahat di lokasi kejadian.

"Lokasi penemuan tepat di belakang patung Gajah, Desa Neglasari sekitar pukul 11.30 WIB. Yang menemukan pertama kali itu pesepeda yang sedang beristirahat di sini," ungkap Asep.

Mayat tersebut diduga merupakan perempuan berusia belasan tahun. Tubuhnya telah membusuk dan dipenuhi belatung. Asep menduga, bahwa kematian perempuan tersebut tidak wajar karena kondisi tubuhnya yang terkesan janggal.

"Saya menduga mayat perempuan yang ditemukan tewas dalam kondisi membusuk dan dipenuhi belatung itu meninggal tidak wajar karena keadaannya yang terkesan janggal," ujarnya.

Saat ini, pihak Kepolisian Resort Banjar telah menangani kasus tersebut. Mayat perempuan muda itu telah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Banjar untuk dilakukan autopsi. Identitas perempuan yang ditemukan tersebut hingga kini masih belum diketahui.

Warga di Lingkungan Sekitar Bereaksi

Meskipun sebelumnya tidak ada tanda-tanda mencurigakan, tapi warga di sekitar lokasi kejadian sempat mencium aroma tidak sedap. 

Asep menuturkan, bahwa beberapa warga yang berdekatan dengan lokasi kejadian sempat mencium bau yang tidak sedap, meskipun awalnya mereka mengira bau tersebut berasal dari bangkai kucing.

"Sebelumnya warga tidak ada yang melihat hal yang mencurigakan. Tapi yang di samping lokasi memang sempat mencium bau tidak sedap, itu pun hanya mengira bau bangkai kucing saja," katanya.

Kejadian ini masih menjadi perbincangan hangat di masyarakat sekitar, dan pihak berwenang terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian perempuan tersebut dan apakah ada kaitannya dengan kejadian teror kuntilanak sebelumnya.

 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut