TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tasikmalaya melakukan jemput bola ke sejumlah SMA/SMK untuk perekaman KTP siswa-siswi yang sudah berusia 17 tahun.
Mereka merupakan calon pemilih pemula yang memang memiliki hak suara dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, pada 14 Februari mendatang.
Jemput bola perekaman E KTP ke sekolah-sekolah tersebut sebagai upaya Disdukcapil Kota Tasikmalaya untuk mempercepat proses perekaman KTP bagi kalangan pelajar yang memang berpotensi sebagai pemilih pemula dan mempunyai hak suara untuk Pemilu 2024.
"Kita terus tiap hari melakukan perekaman baik di sekolah, di lingkungan dan di kelurahan. Kita sasar terus ke tempat-tempat dia tinggal. Kita tidak berpuas diri melakukan perekaman di sekolah dan kelurahan," ucap Kepala Bidang (Kabid) Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kota Tasikmalaya, Agus Suratman, Selasa (15/1/2024).
Selain ke sekolah, dikatakan Agus, pihaknya juga melakukan jemput bola untuk perekaman bagi pelajar ke tempat tinggalnya masing-masing. "Contohnya kalau Sabtu hari libur kita datangi ke rumah untuk melakukan perekaman," kata Agus.
Dari jumlah 13 ribu pemilih pemula, Agus menyebut, kini hanya menyisakan 1.200 orang atau pelajar yang belum melakukan perekaman KTP El. Dari angka tersebut, lanjut Agus, banyak yang duplikat.
"Dan alhamdulillah, sudah tinggal sedikit pemula, dari jumlah 13 ribu kita tinggal menyisakan 1.200. Nah, 1.200 itu banyak yang duplikat, dalam artian dia punya NIK ganda dan itu sudah dihapuskan. Paling tinggal sedikit lagi lah," ujarnya.
"Termasuk yang sisa itu yang 1.200 itu ada yang meninggal, ada yang pindah datang ke luar kota Tasikmalaya," tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono