get app
inews
Aa Text
Read Next : Doa Bersama di Masjid Agung Banjar, Merajut Persatuan untuk Pilkada 2024

Merasa Dihina, Puluhan Linmas di Kota Banjar Mengundurkan Diri

Rabu, 08 November 2023 | 09:30 WIB
header img
Merasa Dihina, Puluhan Linmas di Kota Banjar Mengundurkan Diri. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Budiana Martin

BANJAR, iNewsTasikmalaya.id - Puluhan Linmas Muktisari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, ramai- ramai mengundurkan diri.

Mereka datang ke kantor Kelurahan Muktisari dan menyerahkan beberapa perlengkapannya seperti seragam, tongkat hingga sepatu.

Aksi tersebut dilakukan dalam bentuk solidaritas, karena sebelumnya ada beberapa anggota linmas yang tersinggung oleh Lurah Muktisari.

Puluhan linmas ini menilai bahwa prilaku Lurah Muktisari tidak pantas karena telah mengeluarkan perkataan buruk dan membuat anggota linmas sakit hati.

"Karena perkataan lurah yang tidak mengenakan akhirnya rekan kami mengundurkan diri tanpa dasar, dan kami ke sini bentuk solidaritas, kami juga kembalikan perlengkapan semuanya ke kantor lurah," ucap koordinator linmas Muktisari, Munadir, Rabu, (8/11/2023).

Dijelaskan Munadir, sebelumnya enam rekannya sesama linmas datang ke Lurah Muktisari, mereka menjumpai lurah untuk klarifikasi sesuatu hal.

"Saat itu lurah penyampaiannya dengan nada tinggi dan menyinggung," ucapnya.

Pertanyakan Sikap Lurah Muktisari

Anggota Linmas lainnya, Dasim, mengatakan, mereka datang ke kantor lurah untuk mempertanyakan maksud dari sikap lurah kepada enam rekannya itu.

"Lurah kan ngomong bahwa dirinya sanggup mencari 40 anggota linmas baru, itu yang menyinggung enam anggota linmas kemarin," kata Dasim.

"Padahal mereka sendiri bertugas sebagai linmas di sini sudah 20 tahun. Coba ngomongnya yang benar, saya itu hanya ingin Muktisari maju," sambungnya.

Karena aksi tersebut tak menemukan solusi, akhirnya lurah beserta tribinina, pegawai, dan linmas melanjutkan dengan pertemuan tertutup.

Setelah itu, Lurah Muktisari Asep Intan Yuliana mengaku bahwa peristiwa yang terjadi hanyalah miskomunikasi saja.

"Sebenarnya tidak ada konflik dan tidak ada bahasa pemecatan, saya juga sudah minta maaf," pungkasnya.

 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut