GARUT, iNewsTasikmalaya.id – Desa Maroko, di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, viral saat Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Qatar.
Sejarah salah satu desa di Kabupaten Garut ini menyandang nama Maroko bermula dari nama sebuah kampung.
Kepala Desa Maroko Suryana mengatakan, sejarah Desa Maroko berasal dari nama kampung kepala desa pertama tahun 1964, yakni Haji Umar yang merupakan tokoh dari Kampung Maroko.
Desa Maroko merupakan pemekaran dari Kawedanaan Pameungpeuk yang saat ini Kecamatan Pameungpeuk.
“Dulu (Desa Maroko) bagian dari Kawedanaan Pameungpeuk. Karena waktu itu pak Haji Umar sebagai kepala desa pertama, nama kampungnya, yakni Kampung Maroko, dijadikan nama desa," kata Suryana seperti dikutip dari iNewsJabar.id, Kamis (8/12/2022).
Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri, jumlah warga di Desa Maroko tercatat sebanyak 4.157 jiwa atau 1.209 kepala keluarga (KK).
Kades Maroko Suryana menyebut, lebih dari 70 persen warganya merupakan penduduk asli Desa Maroko. Sedangkan sisanya merupakan pendatang dari luar Desa Maroko, seperti dari desa-desa tetangga di Kecamatan Cibalong.
“Ada juga warga yang merupakan pindahan dari wilayah kecamatan lain di Kabupaten Garut. Bahkan dari Tasikmalaya dan Bandung juga ada (bermukim di Desa Maroko)," ujarnya.
Suryana menuturkan, dirinya bangga atas kemenangan yang ditorehkan Tim Nasional (Timnas) Maroko, salah satu negara di kawasan Afrika Utara dalam perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar.
Kesamaan nama Maroko dengan desa yang dipimpinnya menjadi salah satu alasan, Suryana dan warganya mendukung penuh Timnas Maroko di Piala Dunia 2022.
"Semoga Maroko bisa menang Piala Dunia 2022 di Qatar. Desa kami memiliki kesamaan nama, meski sejarah penamaan ini tentu berbeda dengan penamaan negara Maroko," tuturnya.
Selain Islam sebagai agama yang dipeluk mayoritas warga Maroko dan Indonesia, kesamaann nama desa juga jadi alasaan utama kades dan warga Desa Maroko mendukung Timnas Maroko.
Dukungan semakin deras mengalir, setelah Maroko berhasil menumbangkan Spanyol 3-0. Timnas Maroko melenggang ke perempat final Piala Dunia 2022 Qatar.
Keberhasilan Timnas Maroko lolos ke perempat final Piala Dunia setelah mengalahkan Spanyol dengan skor 3-0 di babak 16 besar, menjadi sejarah dan rekor pertama bagi negara yang berasal dari benua Afrika itu di gelaran Piala Dunia.
Kemenangan Maroko atas Spanyol di Piala Dunia 2022 pun dikomentari Wakil Bupati Helmi Budiman. Dia mendoakan salah satu desa dari ratusan desa di Kabupaten Garut itu dapat menorehkan prestasi.
"Mudah-mudahan prestasi Desa Maroko, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, mendunia seperti prestasi negara Maroko yang lolos 8 besar Piala Dunia Qatar 2022 amin," kata Wabup Garut.
Itulah sekilas mengenai sejarah Desa Maroko di Kabupaten Garut yang viral saat gelaran Piala Dunia 2022 di Qatar.
Editor : Asep Juhariyono