Ia menuturkan, usai terjatuh dirinya langsung bangun dan mengangkat sepeda motor Suzuki FU yang dikendarainya. Namun, sepeda motornya tidak bisa dinyalakan sehingga dia langsung mendorongnya.
“Saya gak tahu kondisi korban. Saya langsung bangunin motor tapi gak nyala. Saya nyimpen motor ke rumah kemudian balik lagi ke sini (TKP kecelakaan) tapi korban sudah tidak ada. Sudah diambil sama Geri dan teman yang lain gak tahu kemana,” kata dia.
Agit mengaku, kejadian yang menimpa dia dan teman-temannya bukanlah akibat dari kekerasan atau penganiayaan yang dilakukan oleh geng motor, melainkan murni akibat kecelakaan lalu lintas.
“Bukan karena geng motor tapi karena kecelakaan. Saya tahu teman meninggal semalam dari polisi,” kata dia.
Informasi yang dihimpun, jenazah korban telah ambil pihak keluarga dari kamar mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya dan sudah dimakamkan oleh pihak keluarga.
Editor : Asep Juhariyono