get app
inews
Aa Text
Read Next : Nestapa Nini Inah Warga Ciamis: Rumah Lapuk Ambruk Diterjang Hujan

2 Desa di Panumbangan Ciamis Dilanda Banjir, Ratusan Rumah dan Sawah Terendam

Rabu, 21 Mei 2025 | 19:45 WIB
header img
Dua Desa di Panumbangan Dilanda Banjir, Ratusan Rumah dan Sawah Terendam. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Febrian Libelvalen

CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id – Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Panumbangan sejak Selasa (20/5/2025) malam memicu banjir yang merendam dua desa di Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis. Genangan air melumpuhkan permukiman warga dan mengganggu aktivitas transportasi di sejumlah titik.

Desa Tanjungmulya dan Kertaraharja menjadi wilayah paling terdampak. Sedikitnya 170 rumah milik 217 kepala keluarga terendam, sementara puluhan hektare sawah produktif ikut terendam air banjir.

Akses Jalan Provinsi Terganggu

Tak hanya merendam rumah warga, banjir juga melumpuhkan ruas jalan provinsi yang menghubungkan Panumbangan dengan Panjalu, Suryalaya, Cipali, dan Jahim. Genangan air di jalan-jalan utama membuat kendaraan terpaksa berjalan perlahan, bahkan sebagian memilih putar balik karena ketinggian air yang mengkhawatirkan.

“Kondisinya cukup parah pagi tadi, terutama di titik-titik dekat aliran Sungai Citanduy,” ujar Kepala BPBD Ciamis Ani Supiani, saat meninjau lokasi banjir.

Sungai Citanduy Jadi Biang Keladi

Menurut Ani, banjir yang terjadi kali ini merupakan yang kedua kalinya di tahun 2025. Ia menyebut penyebab utama banjir masih sama seperti kejadian sebelumnya pada Maret lalu yakni pendangkalan Sungai Citanduy.

“Tahun lalu BBWS sebenarnya sudah melakukan normalisasi sepanjang 1,3 km dan membangun tanggul sejauh 500 meter. Tapi idealnya, pengerukan harus dilakukan hingga 7 km agar dampaknya benar-benar berkurang. Sayangnya, pekerjaan itu belum dilanjutkan,” ungkap Ani.

Langkah Cepat BPBD dan Distribusi Bantuan

BPBD Ciamis bergerak cepat melakukan asesmen dan mengoordinasikan penanganan dengan berbagai instansi. Tim reaksi cepat dikerahkan untuk evakuasi dan pendistribusian bantuan.

“Satu orang warga, seorang ibu rumah tangga, kami evakuasi pagi tadi karena terjebak air di rumahnya. Sekarang sudah aman dan mengungsi ke rumah kerabat,” jelas Ani.

Selain evakuasi, bantuan air bersih telah disalurkan ke wilayah terdampak dengan menggandeng PDAM. BPBD juga telah menjalin komunikasi intensif dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk mempercepat tindak lanjut normalisasi sungai.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut