Nestapa Nini Inah Warga Ciamis: Rumah Lapuk Ambruk Diterjang Hujan

CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id – Sebuah kisah pilu datang dari Dusun Lebakayu, RT 07 RW 03, Desa Sukanegara, Jatinegara, Ciamis. Nini Inah (78), seorang lansia yang hidup sebatang kara, kini harus kehilangan tempat tinggalnya. Rumah yang selama ini ia huni mendadak ambruk pada Senin siang, 30 Juni 2025, sekitar pukul 09.00 WIB.
Diduga kuat, kondisi rumah yang memang sudah lapuk dimakan usia tak sanggup lagi menahan gempuran hujan deras yang mengguyur wilayah Ciamis selama beberapa hari terakhir, termasuk hujan lebat pada Minggu malam, 29 Juni 2025.
Meski rumahnya runtuh, syukur alhamdulillah, Nini Inah berhasil selamat dan tidak mengalami luka sedikit pun. Setelah insiden itu, ia langsung mengungsi ke rumah cucunya yang berada di kampung yang sama.
Melihat kondisi memprihatinkan ini, warga setempat, aparat desa dan kecamatan, serta Babinsa dan Bhabinkamtibmas segera bergerak cepat. Mereka bahu-membahu bergotong royong membersihkan puing-puing runtuhan rumah Nini Inah, menunjukkan solidaritas dan kepedulian yang kuat di tengah masyarakat.
Menyikapi kejadian ini dan kondisi cuaca ekstrem belakangan, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Ciamis, Ani Supiani ST, MSi, tak henti-hentinya mengimbau masyarakat. Beliau menekankan pentingnya kewaspadaan tinggi terhadap potensi bencana hidrometeorologi.
"Kondisi rumah memang sudah dalam keadaan lapuk. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka pada kejadian tersebut," ujar Ani Supiani.
Lebih lanjut, ia mengingatkan seluruh warga Ciamis dan juga para pengendara yang melintas di wilayah Ciamis untuk mewaspadai kemungkinan terjadinya longsor, banjir, petir, angin kencang, dan pohon tumbang. Hal ini mengingat beberapa hari terakhir, Ciamis hampir setiap hari diguyur hujan deras yang seringkali disertai angin kencang. Kondisi cuaca semacam ini sangat berpotensi memicu berbagai bencana alam.
Semoga Nini Inah segera mendapatkan bantuan untuk kembali memiliki tempat tinggal yang layak dan aman.
Editor : Asep Juhariyono