get app
inews
Aa Read Next : Turnamen Bola Voli Kapolres Banjar Cup 2024, Tim Langensari B Keluar sebagai Kampium

Viral Sekeluarga Tinggal di Rumah Tanpa Listrik dan Air Bersih di Kota Banjar, Ini Faktanya

Kamis, 20 Juni 2024 | 18:59 WIB
header img
Viral Sekeluarga Tinggal di Rumah Tanpa Listrik dan Air Bersih di Kota Banjar, Ini Faktanya. Foto l: iNewsCiamisRaya.id/Budiana Martin

BANJAR, iNewsTasikmalaya.id - Engkus Kusnadi, warga Kota Banjar, Jawa Barat, kini menjadi perbincangan masyarakat setelah kondisi rumahnya yang memprihatinkan viral

Engkus, tinggal di sebuah rumah tanpa listrik dan air bersih di atas tanah milik orang lain di Kota Banjar, Jawa Barat.

Pemerintah Kota Banjar segera merespon dengan mendatangi rumah Engkus untuk melihat kondisi keluarganya. 

Informasi yang beredar, Engkus telah tinggal di sana selama beberapa tahun, bahkan belasan tahun. Namun, Kepala Bagian Kesra Sekretariat Daerah Kota Banjar, Agus Mulyana, mengatakan, bahwa informasi tersebut tidak benar. 

Menurutnya, berdasarkan data dari warga dan pemerintah setempat, keluarga Engkus baru tinggal di tempat tersebut selama satu tahun.

"Berdasarkan informasi yang didapat dari warga dan pemerintah setempat, keluarga Pak Engkus ini baru tinggal satu tahun di sini, jadi bukan belasan tahun," kata Agus, saat ditemui di lokasi, Kamis (20/6/2024).

Rumah Engkus tidak teraliri listrik karena lokasinya yang jauh dari pemukiman. Rumah tersebut berada di kebun yang sebelumnya digunakan untuk kandang kambing. Namun, tempat tersebut kemudian menjadi tempat tinggal keluarga Engkus.

Engkus Terdaftar Sebagai Penerima Bantuan

Camat Purwaharja, Rina Purnama Sari, menjelaskan, bahwa Engkus terdaftar sebagai penerima bantuan Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE). Keluarga Engkus menerima bantuan beras sebanyak 10 kilogram setiap bulan.

Rina menegaskan, bahwa pihaknya akan tetap berusaha membantu kondisi warga asli Kota Banjar ini agar mendapatkan hidup yang layak. 

Dia juga mencatat bahwa Engkus merupakan bagian dari salah satu keluarga agnia di Kabupaten Ciamis, dan pihaknya akan mencoba berkoordinasi dengan keluarganya untuk membantu.

"Kami ingin meluruskan kabar yang beredar. Ada beberapa informasi yang kurang tepat, meskipun ada yang benar terkait BPJS," ujarnya.

Rina berjanji akan mencoba membuat BPJS untuk Engkus dan berkoordinasi dengan keluarganya, berharap mereka masih peduli. Jika solusi ini tidak berhasil, Rina akan mencari solusi lain agar Engkus dapat pindah dari kebun tersebut.

Respons Engkus

Engkus menyatakan kesiapannya untuk mengikuti arahan dari Pemerintah Kota Banjar demi kebaikan keluarganya. Dia juga menegaskan, bahwa dia pasrah dan akan mengikuti anjuran pemerintah, meskipun tidak banyak berharap pada bantuan dari anaknya yang dulu pengusaha namun sekarang usahanya bangkrut.

"Yang pasti saat ini saya pasrah dan akan mengikuti apa yang dianjurkan pemerintah. Mudah-mudahan bisa membantu kondisi saya lebih baik lagi," ucap Engkus.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut