get app
inews
Aa Read Next : Jadwal Babak 16 Besar Liga 3 Nasional 2023/2024, PSGC Ciamis Siap Tempur di Grup B

Kebakaran Mushola Al Muhajirin SKB di Bekas Komplek Kantor BKD Ciamis

Selasa, 19 Maret 2024 | 15:23 WIB
header img
Kebakaran Mushola Al Muhajirin SKB di Bekas Komplek Kantor BKD Ciamis. Foto: Istimewa

CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id - Kebakaran mushola Al Muhajirin di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) yang berlokasi di bekas Komplek Kantor BKD di Jalan Bojonghuni, Ciamis, terjadi pada Selasa (19/3/2024) sekitar pukul 05.45 WIB. Kebakaran tersebut diduga disebabkan oleh korsleting listrik.

Setelah Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Ciamis pindah ke kantor baru di Jalan Sadananya (dekat Lapangan Birawi), bekas kantor BKD di Jalan Bojonghuni Ciamis digunakan untuk kegiatan SKB oleh Dinas Pendidikan Kota Ciamis dan UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Ciamis.

Mushola Al Muhajirin di bekas Komplek BKD Bojonghuni tersebut digunakan sebagai tempat salat lima waktu dan juga sebagai tempat anak-anak TK SKB belajar tata cara berwuduk dan salat.

“WC dan tempat berwudlu musola tersebut baru saja diperbaiki. Kejadian ini terjadi setelah waktu subuh, dan mushola dalam keadaan kosong. Marsa, yang biasanya mengawasi musola, juga tidak ada di tempat saat kejadian,” ujar Rina, seorang guru TK SKB seperti dikutip iNewsCiamisRaya.id pada Selasa (19/3/2024).

Meskipun musola di komplek SKB hampir dilalap api, namun kegiatan belajar mengajar di TK SKB tidak terganggu.

“Kegiatan belajar berjalan seperti biasa di dalam ruangan. Ketika kami tiba di kelas pada pagi itu, api sudah padam dan petugas pemadam kebakaran sudah membersihkannya. Seluruh 34 murid TK SKB hadir. Hanya listrik yang padam, namun setelah waktu Dzuhur, listrik kembali menyala,” jelasnya.

Api yang hampir melalap mushola Al Muhajirin di bekas Kantor BKD Jalan Bojonghuni berhasil cepat dipadamkan oleh petugas Damkar Ciamis sebelum merembet ke bangunan lainnya. Mengingat kompleks eks kantor BKD tersebut memiliki banyak bangunan dan juga berbatasan langsung dengan kompleks kampus SMK Hepweti.

Kabid Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Ciamis, Fery Rochwandi SHMSi, menyatakan bahwa api pertama kali terlihat oleh Erwin Gustap, petugas UPTD BLK Disnaker Ciamis, yang sedang membersihkan area depan kantor UPTD BLK. Erwin melihat asap keluar dari ruang musola, diikuti oleh kobaran api.

Karena khawatir api akan merembet ke bangunan lainnya di komplek bekas kantor BKD yang kini digunakan oleh SKB dan UPTD BLK, Erwin segera menghubungi petugas pemadam kebakaran.

Lima petugas Damkar Satpol PP Ciamis segera menuju lokasi dengan menggunakan satu mobil penyemprot air dan satu mobil tangki air. Proses pemadaman api yang hampir melalap musola Al Muhajirin tersebut dipimpin langsung oleh Kabid Damkar Satpol PP Ciamis, Fery Rochwandi.

“Sekitar pukul 07.25 WIB pagi tadi, kebakaran berhasil dipadamkan sebelum merembet ke bangunan lainnya. Situasi dianggap aman, dan petugas kami kembali ke markas,” ujar Fery Rochwandi kepada iNewsCiamisRaya.id pada Selasa (19/3/2024).

Menurut Fery, bangunan musola yang terbakar memiliki ukuran 8 x 5 meter persegi, merupakan bangunan permanen, dan diduga api berasal dari korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa atau luka-luka dalam kejadian tersebut.

Kerugian materi akibat kebakaran diperkirakan sekitar Rp10 juta. Untuk sementara waktu, musola Al Muhajirin tersebut tidak dapat digunakan seperti sedia kala.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut