Langgar Kode Etik dan Terlibat Panyalahgunaan Narkoba, Personel Polres Tasikmalaya Kota Dipecat

Upacara PTDH ini merupakan langkah yang diambil sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, sebagai bentuk penegakan disiplin dan penegakan hukum di lingkungan kepolisian.
Keputusan ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi seluruh anggota Polres Tasikmalaya Kota dalam menjalankan tugas dengan integritas dan profesionalisme yang tinggi.
Kepada seluruh personel Polres Tasikmalaya Kota, Kapolres menegaskan pentingnya menjaga citra dan reputasi institusi kepolisian dengan menjauhi segala bentuk pelanggaran, termasuk penyalahgunaan narkoba.
"Kami mengajak seluruh anggota untuk tetap berkomitmen pada tugas dan menjunjung tinggi nilai-nilai kepolisian," tambahnya.
Diharapkan, keputusan ini juga dapat memberikan pelajaran bagi seluruh masyarakat akan bahaya dan konsekuensi dari penyalahgunaan narkoba. Polres Tasikmalaya Kota akan terus melakukan upaya pencegahan dan penindakan terhadap penyalahgunaan narkoba demi menciptakan lingkungan yang aman dan sejahtera bagi seluruh masyarakat.
Top of Form
Informasi yang dihimpun, yang bersangkutan sedang menjalani proses hukum dan divonis penjara selama 5 tahun. Saat ini, ia berada dalam penahanan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Garut.
Kasus ini merupakan peringatan bagi seluruh personel Polres Tasikmalaya Kota akan konsekuensi serius dari pelanggaran hukum dan kode etik yang berlaku.
Editor : Asep Juhariyono