TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Menjelang Pemilu 2024, Calon Legislatif DPR-RI Dapil 11 dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Nurhayati Effendi, semakin gencar melakukan kampanye dengan melakukan blusukan ke daerah pemilihannya.
Sambil melihat kondisi perekonomian warga, Nurhayati juga sempat memberikan pemahaman tentang Pemilu kepada warga lansia di pelosok Kabupaten Tasikmalaya.
Seperti di Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, Nurhayati mengecek langsung kondisi perkampungan dengan menggunakan sepeda motor.
Caleg DPR-RI dari partai berlambang Ka'bah ini sesekali berhenti setelah mendapat laporan warga yang sedang sakit.
Sejumlah bantuan baik obat-obatan maupun sembako diserahkan langsung oleh Nurhayati. Tak hanya itu, Anggota DPR-RI Komisi IX ini menyisir rumah-rumah warga untuk mensosialisasikan Pemilu yang akan diselenggarakan pada 14 Februari 2024 mendatang.
Bahkan, Nurhayati juga memberikan edukasi dan simulasi pencoblosan pada sejumlah warga lansia. "Masih banyak warga yang belum mengetahui tata cara pencoblosan terutama para warga yang sudah lansia," ucapnya.
"Khususnya untuk pemilihan legislatif, disamping banyak kolom partai, warga juga dibingungkan dengan nama-nama caleg yang belum mereka hafal betul namanya," sambungnya.
Menurut Nurhayati, perlu edukasi yang intens kepada warga agar tidak salah pilih. "Tentunya kami melakukan Canvassing door to door salah satu ikhtiar kami untuk meyakinkan para pemilih dari dapil Jabar 11 ini," ujarnya.
Selain blusukan ke rumah warga, Nurhayati juga berkunjung ke para kader dan simpatisan PPP di kecamatan Cineam dan Manonjaya.
"Aksi blusukan dan konsolidasi dengan para kader serta simpatisan partai ini, bertujuan untuk meyakinkan, di mana PPP selalu hadir kepada masyarakat dan kami hadir di tengah masyarakat untuk memberikan solusi dengan kebijkan atau program agar masyarakat lebih sejahtera dan merasa diperhatikan," ucapnya.
Untuk itu, Nurhayati mengajak kepada masyarakat untuk turut memenangkan PPP di pemilu 2024 nanti.
"Kami meyakinkan bahwa PPP ini, salah satu partai peninggalan ulama yang berazaskan Islam, yang harus dijaga. Jangan sampai, partai yang berlambang Ka'bah ini, tidak ada lagi di Parlemen, sehingga kami menginginkan sebagai umat muslim dan juga rakyat Indonesia, terus mendukung Partai Persatuan Pembangunan untuk kepentingan masyarakat yang lebih sejahtera," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono