Meski demikian, dikakatan dia, setelah melihat video peristiwa itu dan adanya handuk kuning yang sedang dijemur di atas pagar, ia meyakini bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Selasa (5/12/2023) serta lokasinya berada di belakang Gedung Kesenian.
"Hari kemarin kayanya, soalnya kemarin lihat ada handuk yang sedang dijemur. Cuma ini dipastikan di. sini di belakang gedung di sini," jelasnya.
Menurut Santi, aksi tak senonoh yang dilakukan pasangan muda-mudi itu bukan kali pertamanya. Warga sekitar merasa resah melihat tingkah laku ABG zaman sekarang yang tidak menghargai masyarakat sekitar.
"Sangat resah, tempat umum dipakai begituan, kalau tau mungkin udah saya maki- maki. Dulu juga tau ada yang gituan saya kasar- kasarin," paparnya.
Santi berharap, dengam banyaknya peristiwa tak senonoh itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya bisa memasang CCTV dan lampu. Karena diketahui di Kompleks Dadaha itu kurang lampu penerangan jika malam hari.
"Harusnya setiap gedung itu ada CCTV, dan penerangan juga diperhatikan," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono