TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Mahasiswa STMIK Tasikmalaya kembali menggelar aksi unjuk rasa di kampusnya, Jalan RE Marthadinata, Keluruhan Panyingkiran, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Senin (10/4/2023).
Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh ratusan mahasiswa tersebut, bertujuan untuk menagih janji lembaga atau yayasan STMIK Tasikmalaya perihal kesepakatan yang sudah disepakati antara yayasan, para mahasiswa dan orang tua, pada Rabu (27/3/2023) lalu.
Mahasiswa kecewa dan merasa dibohongi oleh pihak yayasan yang akan mencari solusi dan bertanggung jawab atas nasib mereka pasca ditutupnya STMIK Tasikmalaya oleh Kemenristek.
Salah seorang perwakilan aksi mahasiswa, Irfan Fauzi Nugraha mengatakan, ada beberapa poin yang akan disampaikan oleh massa aksi kepada pihak yayasan. Namun sayang ketua yayasan tidak hadir untuk mendengar aspirasi dari para mahasiswa.
"Menagih janji lembaga yayasan mengenai apa yang menjadi kesepakatan pada akhir Maret lalu," kata Irfan.
Ia berharap LLDIKTI untuk menanggapi permasalahan yang menyebabkan STMIK Tasikmalaya ditutup. Selain itu, agar DIKTI memikirkan juga nasib 800 mahasiswa yang saat ini tengah berjuang mencari keadilan.
Editor : Asep Juhariyono