get app
inews
Aa Text
Read Next : Tak Punya Ayah, Anak SDN 1 Cikuya Bandung Tulis Surat Buat Polisi Minta Ditemani saat Dibagi Rapor

Pelaku Duel di Jalan Ir H Djuanda Depan Kantor Samsat Kota Tasikmalaya Sepakat Islah

Selasa, 16 November 2021 | 20:58 WIB
header img
Pelaku duel di Jalan Ir H Djuanda depan Kantor Samsat Kota Tasikmalaya sepakat islah. (Foto: iNewsTasikmalaya.id/Asep Juhariyono)

TASIKMALAYA, iNews.id – Pelaku duel di tengah Jalan Ir H. Djuanda depan Kantor Samsat Kota Tasikmalaya, Acep Muhtarom dan Ade Rosihin alias Asep, bersepakat untuk menyelesaikan persoalan keduanya dengan cara damai atau islah.

Kedua pelaku duel pun telah menandatangi surat penyataan damai atau islah di Mapolres Tasikmalaya Kota, Selasa (16/11/2021) malam.

Perdamaian kedua belah pihak yang berduel tersebut disaksikan langsung oleh Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan.

Aszhari mengatakan, kedua belah pihak telah menyadari dan memahami bahwa perbuatan yang dilakukannya memiliki konsekuensi hukum.

“Jadi dengan kejadian ini masing-masing pihak memahami bahwa ini adalah peristiwa yang harus diproses secara hukum. Kami tetap akan memproses secara hukum, namun kami juga tetap mengakomodir upaya dari kedua belah pihak untuk berdamai atau islah,” ujar Aszhari.


Pelaku duel di Jalan Ir H Djuanda depan Kantor Samsat Kota Tasikmalaya sepakat islah. (Foto: iNewsTasikmalaya.id/Asep Juhariyono)

“Alhamdulillah, tadi kedua belah pihak termasuk juga kedua kelompok masing-masing sepakat untuk berdamai, baik itu antar kedua orang pelaku karena ini sipatnya duel satu lawan satu, maupun kelompok yang ada di belakangnya sudah sepakat untuk berdamai,”  sambung dia.

Aszhari berharap masyarakat khususnya masyarakat Kota Tasikmalaya tidak terpancing dengan isu-isu yang mungkin akan timbul dikemudian hari dari persoalan ini.

“Kami harapkan masyarakat tetap tenang karena permasalahan ini telah selesai dengan islah,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, dua pria bersenjata tajam duel di Jalan Ir H Djuanda, tepat di depan Kantor Samsat Kota Tasikmalaya, Selasa (16/11/2021).Aksi duel pria tersebut pun menjadi perhatian warga sekitar lokasi kejadian dan menyebabkan arus lalu lintas sempat macet.

Melihat dua pria yang memegang senjata tajam jenis golok dan gergaji, warga tak berani mendekat hanya berteriak agar keduanya berhenti berduel.

Namun, kedua pria yang sudah dirasuki amarah tak menggubris teriakan warga dan tetap saling serang dengan menggunakan golok dan gergaji.

Duel antara dua pria tersebut baru bisa dilerai oleh anggota Satlantas Polres Tasikmalaya Kota yang dinas di Kantor Samsat Kota Tasikmalaya yang menembakan senjata api ke udara.

"Mundur kamu mudur," teriak Bripka Asep Kuswanto saat melerai dua pria yang berduel.

"Ini (gergaji) lepaskan dulu, kamu juga sama," sambung Asep sembari mengamankan senjata tajam yang dipakai kedua pria tersebut.

Kedua pria yang berduel akhirnya bisa dilerai dan senjata tajam yang digunakan oleh keduanya.

Akibat dari duel tersebut, kedua pria mengalami luka di bagian leher dan kepala. Keduanya pun sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.


Dua pria duel bawa sajam di tengah Jalan Ir H Djuanda Kota Tasikmalaya. (Foto: iNewsTasikmalaya.id/Asep Juhariyono)

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan mengatakan, kedua pria yang duel sudah diamankan ke Mapolres untuk dimintai keterangan.

Dari hasil pemeriksaan sementara, duel dua pria tersebut bukan persoalan antar kelompok, tapi terkait permasalahan perseorangan atau pribadi.

"Terkait kejadian tadi, yang pertama bisa saya sampaikan bahwa peristiwa ini bukan peristiwa antar kelompok, tapi tadi itu peristiwa antar perorangan, masalah rezeki," ujar Aszhari.

Kata dia, pihak-pihak yang merasa terlibat untuk menahan diri dan untuk tidak bertindak di luar hukum dan serahkan penangananya kepada kepolisian.

"Saya minta masing-masing pihak menahan diri karena ini bukan permasalahan kelompok," kata dia.

Ia menuturkan, pihaknya akan berupaya memfasilitasi kedua belah pihak untuk menyelesaikannya dengan cara kekeluargaan dan musyawarah mufakat.

"Nanti kita juga minta pemkot dan camat untuk memfasilitasi menyelesaikan persoalan ini," kata Aszhari.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut