get app
inews
Aa Text
Read Next : Tak Punya Ayah, Anak SDN 1 Cikuya Bandung Tulis Surat Buat Polisi Minta Ditemani saat Dibagi Rapor

Cerita Warga Temukan Bayi Baru Dilahirkan Menangis Tergeletak di Jalan, Sempat Dikira Suara Kucing

Senin, 11 Juli 2022 | 16:12 WIB
header img
Cerita Warga Temukan Bayi Baru Dilahirkan Menangis Tergeletak di Jalan, Sempat Dikira Suara Kucing. (Foto: iNewsTasikmalaya.id/Krisitian)

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Dikira suara kucing, warga Kampung Panyusuhan, Desa Pakemitan Kidul, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, ternyata menemukan bayi perempuan yang baru dilahirkan.

Bayi tersebut tergeletak tanpa sehelai pakaian di tangga jalan gang permukiman warga. Bayi nahas tersebut diduga sengaja ditinggalkan ibunya usai dilahirkan. Di lokasi, ditemukan juga bercak darah diduga darah ibu bayi yang kabur setelah melahirkan.

Salah seorang warga, Misbah Suryana (67) mengatakan, sekira pukul 03.00 WIB terbangun dari tidur dan pergi ke toilet untuk mengambil air wudhu dan melaksanakan sholat malam.

“Ada suara seperti suara kucing. Saya tidak mengira itu suara bayi. Kemudian anak saya dari kamar bilang seperti suara bayi. Karena penasaran kemudian dicek dan pas keluar ternyata ada bayi tergeletak di dekat tangga,” kata Misbah, Senin (11/7/2022).

Ia menuturkan, saat ditemukan kondisi bayi dalam keadaan tergeletak tanpa pakaian dengan tali ari-ari pasih terlihat. Ia menduga bahwa bayi perempuan itu baru saja dilahirkan dan orang yang melahirkannya kabur.

“Kejadiannya masih baru. Sama anak saya ditelusuri ke bawah tapi tidak ada orang. Bayi itu kemudian dibawa dan dibungkus dengan kain samping dan selimut,” ujarnya.

Warga lainnya, Nurul Alfi (19) mengatakan, setelah bayi dibungkus untuk menghangatkan badannya, bayi perempuan itu dibawa ke bidan desa kemudian dibawa ke Puskesmas Ciawi.

“Bayi tergeletak begitu saja di bawah. Awalnya dibawa ke bidan desa tapi gak ada kemudian dibawa ke puskesmas. Saat ditemukan tali ari-arinya masih ada, tapi balinya gak ada,” ujar Nurul.

Menurutnya, di kampungnya itu tak ada perempuan yang sedang hamil tua. “Gak ada yang hamil tua di sini,” ucapnya.

Sementara itu, polisi masih melakukan penyelidikan terkait penemuan bayi perempuan di Kampung Panyusuhan, Desa Pakemitan Kidul, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.

Usai menerima laporan dari warga, aparat kepolisian dari Polsek Ciawi dan Tim Identifikasi Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota langsung melakukan olah tempat kejadian perkawa (TKP). Sejumlah saksi pun turut dimintai keterangan, terkait awal mula ditemukannya bayi perempuan yang baru dilahirkan.

Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Tasikmalaya Kota Iptu Irman mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan olah TKP guna mencari terduga pelakunya.

“Betul ada bercak darah dan kami telurusi memang ada beberapa bercak darah. Saat ini kita masih mengumpulkan keterangan sebagai bahan penyelidikan,” Kata Iptu Irman di lokasi penemuan bayi perempuan di Ciawi, Senin (11/7/2022).

Ia menuturkan, kondisi bayi dalam keadaan sehat dan sudah ditangani oleh tim medis dari Puskesmas Ciawi. Warga yang menemukan bayi langsung membawanya ke puskesmas.

“Alhamdulillah kondisinya sehat,” ucapnya.

 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut