Dikatakan Ilham, dirinya juda diminta membayar pesanan paket di salah satu aplikasi jual beli online. Untung saja, ia diberi tahu kasir minimarket untuk tidak melakukan pembayaran karena dikhawatirkan penipuan.
"Kata kasirnya sudah banyak kasus seperti itu (bayar paket) tapi itu penipuan," tuturnya.
Ilham mengaku, semula tidak curiga dan merasa tertipu oleh orang yang order via aplikasi ojek online. Namun, setelah datang ke tempat tujuan ternyata orangnya tidak ada.
"Alamatnya emang ke sini (Polsek Cihideung). Saya hubungi orang itu untuk datang ke lokasi titik tujuan tapi tidak datang juga," ungkapnya.
Ia mengatakan, setelah melihat nomor WA orang yang order makanan, nomor WA tersebut bernama Bripka Saupa Marcellino. Bahkan ketika dikirim pesan singkat, orang tersebut membalasnya dengan kata-kata kasar.
Editor : Asep Juhariyono