get app
inews
Aa Read Next : Juru Parkir di Pasar Andir Garut Ditangkap Polisi, Curi Perhiasan Emas Senilai Rp27 Juta

Pria Warga Limbangan Garut Ngamuk Serang Tetangga dan Neneknya dengan Cangkul, Satu Korban Tewas

Kamis, 12 Mei 2022 | 23:00 WIB
header img
Pria Warga Limbangan Garut Ngamuk Serang Tetangga dan Neneknya dengan Cangkul, Satu Korban Tewas. Pelaku diamankan Polsek Limbangan. (Foto: Fani Ferdianyah)

GARUT, iNewsTasikmalaya.id – Icang (45) warga Kampung Cijolang Babakan, Desa Cijolang, Limbangan, Kabupaten Garut, mengamuk dan menyerang dua orang dengan cangkul.

Salah satu korban yang merupakan tetangga pelaku tewas akibat luka parah di bagian kepala terkena hantaman cangkul.

Sementara korban lainnya yang tak lain adalah nenek pelaku, mengalami luka serius di bagian wajah. Korban tewas diketahui bernama Dede Parman (40) dan korban luka yakni nenek pelaku bernama Iting (90).  

Kapolsek Limbangan Kompol Uus mengatakan, peristiwa penganiayaan yang mengakibatkan seorang korbannya meninggal dunia berawal saat korban menegur anak-anak yang sedang memukul ember karena dianggap berisik.

“Tiba-tiba muncul pelaku dan langsung memukul kepala korban dengan cangkul,” ujar Kompol Uus, dikutip dari iNewsJabar.id, Kamis (12/5/2022).

Uus menuturkan, korban Dede Parman langsung tersungkur setelah kepalanya dihantam cangkul berkali-kali oleh pelaku. Kemudian datang nenek pelaku menghampiri dengan maksud untuk menghentikan perbuatan cucunya.

“Bukannya berhenti, pelaku malah menyerang neneknya juga,” kata Uus.

Peristiwa tersebut pun menggegerkan Kampung Cijolang Babakan. Warga yang mengetahui kejadian tersebut kemudian mengamankan pelaku dan menyelamatkan kedua korban untuk mendapatkan pertolongan medis di puskesmas.

Nahas, nyawa Dede Parman tidak bisa tertolong karena korban kehilangan banyak dari akibat luka berat di bagian kepalanya. Sedangkan Iting mengalami sejumlah luka dan mengeluarkan darah dari hidung.

“Pelaku saat ini sudah diamankan di Polsek Limbangan. Dugaan sementara pelaku alami gangguan jiwa. Namun, masih perlu didalami lagi,” ucap Uus.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut