Direktur Perumda Tirta Anom, E Fitrah Nurkamilah, mengungkapkan bahwa meski penjualan air minum TAB mengalami perkembangan, perusahaan masih menghadapi kendala utama terkait kurangnya distributor.
"Saat ini, target penjualan kami adalah 5.000 dus per bulan, dan kami berencana untuk meningkatkannya menjadi 7.000 dus per bulan pada tahun depan," jelas Nurkamilah.
Nurkamilah juga mengungkapkan bahwa pemasaran air minum TAB sudah menjangkau beberapa daerah seperti Kota Banjar, Ciamis, Tasikmalaya, dan Pangandaran.
Namun, mereka berharap dapat memperluas distribusi ke wilayah lain meski ada tantangan dalam biaya pengiriman yang harus diperhitungkan.
"Kami harus meningkatkan penjualan sekitar 5% setiap bulan. Meski keuntungan dari penjualan air minum tidak besar, kami tetap berkomitmen untuk menyediakan produk yang bermanfaat bagi masyarakat," tambahnya.
Perumda Tirta Anom berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat, meski dihadapkan pada tantangan.
Dengan fokus pada efisiensi biaya, peningkatan penjualan, dan dukungan produk lokal, Perumda Tirta Anom berharap dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kota Banjar.
Editor : Asep Juhariyono