Selama 6 Bulan Terakhir, 5 Warga Ciamis Meninggal Akibat DBD

CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id – Dalam enam bulan terakhir, dari awal Januari hingga Selasa (25/6/2024), terdapat 956 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Ciamis, dengan lima orang meninggal dunia.

Korban meninggal dunia tercatat pada bulan Februari (dua orang), Maret (satu orang), April (satu orang), dan Juni (satu orang dari Panjalu). Dari lima korban tersebut, empat di antaranya adalah perempuan.

Baca Juga

Waspada! Kasus DBD di Kota Banjar Meningkat, 5 Anak Terjangkit

Berdasarkan data dari Bidang Penanggulangan dan Penanganan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Ciamis, hingga Selasa (25/6/2024), total kasus DBD mencapai 956 kasus dengan lima kematian.

Rincian kasus DBD sepanjang tahun 2024 adalah sebagai berikut:

- Januari: 58 kasus

Baca Juga

Mahasiswi Prodi Kesmas Unsil Tasikmalaya Launcing Sosialisasi Bahaya DBD dan Pojok Abate

- Februari: 151 kasus (dua meninggal dunia)

- Maret: 231 kasus (satu meninggal dunia)

- April: 236 kasus (satu meninggal dunia)

Baca Juga

HMI Komisariat Tarbiyah Cipasung Bersama Dinkes Tasikmalaya Lakukan Fogging untuk Cegah DBD

- Mei: 156 kasus

- Juni (hingga 25/6/2024): 124 kasus (satu meninggal dunia)

Kasus DBD terbanyak terjadi di wilayah kerja Puskesmas Ciamis (129 kasus, satu meninggal dunia), diikuti Handapherang (127 kasus), Baregbeg (73 kasus, dua meninggal dunia), Cijeungjing (67 kasus), Rancah (53 kasus), Cikoneng (51 kasus), Imbanagara (43 kasus, satu meninggal dunia), Cipaku (30 kasus), Lumbung (32 kasus), dan Puskesmas Kawali (31 kasus).

Baca Juga

Pj Wali Kota Banjar Ingatkan Bahaya DBD saat Libur Lebaran, Ajak Warga Terapkan 3M Plus

Dari total 956 kasus DBD dalam enam bulan terakhir, korban terdiri dari 466 laki-laki (satu meninggal dunia) dan 490 perempuan (empat meninggal dunia).

Editor : Asep Juhariyono