Ini karena ibu dari 19 anak ini mendapat dukungan keuangan dari pemerintah setempat untuk setiap anak. Oleh karena itu, dukungan finansial tersebut memotivasi Martha untuk memiliki lebih banyak anak di masa depan.
" Saya melihat menjadi seorang ibu sebagai sebuah bisnis yang praktis. Ketika pemerintah membantu saya untuk setiap anak, saya mendapatkan sedikit uang untuk setiap anak," katanya.
Martha mengatakan bahwa dia menerima sekitar 60 GBP atau sekitar Rp 1,2 juta untuk anak tertuanya. Sedangkan anak bungsunya mendapatkan 24 GBP atau sekitar Rp 479.445.
Selain itu, setiap bulan Martha menerima bayaran dari negara bagian Kolombia sebesar 401 GBP atau sekitar Rp 8 juta. Bahkan gereja lokal dan tetangga sekitar juga memberikan dukungan kepada orang tua tunggal seperti Martha.
Meski begitu, Martha menjelaskan bahwa menjadi ibu dengan 19 anak dalam satu rumah tidak selalu berjalan lancar. Dia mencukupi kebutuhan semua anaknya, tinggal di satu apartemen kecil dengan tiga kamar tidur.
Dia mengakui bahwa anak sulungnya harus tidur di sofa untuk memberi ruang kepada adik-adiknya, dan terkadang dia kesulitan menyediakan makanan yang cukup untuk semua orang dengan anggaran yang terbatas.
Dalam situasi sulit seperti itu, Martha masih memiliki keinginan untuk memiliki lebih banyak anak, meskipun secara fisiknya dia tidak sanggup lagi memiliki lebih banyak anak.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta