get app
inews
Aa Read Next : Polres Tasikmalaya Kota Amankan Sejumlah Kendaraan Berknalpot Bising

Parah, Pelajar Berbuat Mesum di Taman Dadaha Tasikmalaya Viral di Medsos, Ini Tanggapan Satpol PP

Selasa, 17 Januari 2023 | 13:37 WIB
header img
Parah, Pelajar Berbuat Mesum di Taman Dadaha Tasikmalaya Viral di Medsos, Ini Tanggapan Satpol PP. Foto: Tangkapan Layar

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Parah, sepasang pelajar berbuat mesum di area publik yang diduga terjadi di Kompleks Olahraga Dadaha, Kota Tasikmalaya. Videonya viral, beredar luas di media sosial (medsos).

Menanggapi adanya video viral sepasang pelajar yang diduga sedang bermesraan tersebut, Kabid Tibumtransmas dan linmas Dinas Satpol PP Kota Tasikmalaya, Budhi Hermawan, mengatakan, fenomena tersebut harus disikapi mengingat mereka masih pelajar dan di bawah umur.

“Innalilahi, miris, ini merupakan fenomena yang harus disikapi, mengingat mereka masih pelajar dan di bawah umur sudah berani melakukan penyimpangan akhlak,” kata Budhi.

Ia menuturkan, sejauh ini pihaknya rutin melakukan patroli ke tempat-tempat umum atau area publik termasuk Dadaha.

“Tiap malam memang kita selalu melakukan patroli ke tempat-tempat umum termasuk Dadaha. Bahkan patroli dilakukan pada siang hari, sore, dan malam,” ujar Kabid Tibumtransmas dan Linmas, Budhi Hermawan, Selasa (17/1/2023).

Menurut dia, patroli siang hari sasarannya segmen pelajar yang bolos sekolah. Patroli sore hari dilakukan untuk mengontrol situasi karena banyak aktivitas masyarakat, seperti pulang kantor ataupun yang main untuk memberikan rasa kenyamanan dan keamanan.

“Kalau patroli malam hari itu tujuannya untuk meminimalisir gangguan-gangguan kamtibmas, penyimpangan-penyimpanan seperti pacaran yang melebihi batas waktu, misalnya sampai 10 malam masih berduaan di tempat umum, dan nongkrong sambil minum minuman keras (keras). Makanya itu kita bubarkan,” ucapnya.

Budhi menyebut, pihaknya setiap hari melakukan patroli ke tempat-tempat umum dan lokasi yang disinyalir adanya gangguan kamtibmas dan penyakit masyarakat (pekat).  

“Tiap hari kita lakukan patroli, hanya saja personel yang terbatas karena area yang harus dipatroli juga sangat luas, sehingga ada keterbatasan,” ungkapnya.

Dari patroli yang dilakukan Dinas Satpol PP Kota Tasikmalaya, lanjut Budhi, pihaknya juga menemukan adanya peredaran miras, orang berpacaran yang melebihi waktu hingga malam hari.

“Kalau yang pelajar kita bawa dan diserahkan ke sekolah-sekolahnya,” tuturnya.

Sebelumnya, viral di media sosial (medsos) video sejoli anak sekolah atau pelajar tingkat SMA diduga sedang grepe-grepe di taman area Kompleks Olahraga Dadaha, Kota Tasikmalaya.

Dalam video berdurasi 15 detik tersebut, pasangan sejoli tersebut sedang duduk di atas tempat duduk dari tembok.

Si perempuan tampak mengenakan kaos olahraga warna biru muda dengan celana biru tua strip biru muda dan berkerudung. Sementara pelajar laki-lakinya mengenakan topi dan berkaos hitam.

Si pria terlihat memeluk si perempuannya dari belakang dan si perempuannya terlihat ketawa-ketawa seperti kegelian.  

Video keduanya yang diduga sedang bermesraan tersebut beredar luas di medsos bahkan tersebar melalui pesan berantai di WhatsApp (WA) dan grup-grup WA.

“Parah-parah-parah-parah-parah,” suara perempuan yang diduga sebagai perekam video tersebut.

 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut