get app
inews
Aa Read Next : Pantai Pangandaran dan Taman Safari Jadi Destinasi Wisata Favorit di Jawa Barat Selama Libur Lebaran

Nelayan Pangandaran yang Hilang di Perairan Legok Jawa Ditemukan Tim SAR Gabungan Sudah Meninggal

Selasa, 10 Januari 2023 | 13:18 WIB
header img
Nelayan Pangandaran yang Hilang di Perairan Legok Jawa Ditemukan Tim SAR Gabungan Sudah Meninggal. Foto: SAR Bandung

PANGANDARAN, iNewsTasikmalaya.id – Seorang nelayan yang hilang saat mencari lobster di Peraian Legok Jawa Blok Mercusuar, Dusun Cidadap, Desa Legok Jawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, pada Jumat (6/1/2023) ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi sudah meninggal dunia, Senin (9/1/2023).

Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril mengatakan, pada Senin (9/1/2023) sekira pukul 20.10 WIB tim SAR gabungan menerima informasi dari seorang nelayan Pangandaran yang melihat jenazah yang diduga korban dalam keadaan terapung di Perairan Pantai Barat Pangandaran, sejauh 20 Nautical Mile atau sekitar 37 Kilometer (KM) ke arah timur dari Last Known Position (LKP).

“Jenazah korban pertama kali ditemukan oleh nelayan di Pantai Barat Pangandaran sejauh 37 KM dari lokasi hilangnya di Paraian Legok Jawa Blok Mercusuar,” ujar Jumaril dalam keterangan resminya, Selasa (10/1/2023).

Menurutnya, setelah menerima informasi tersebut Tim SAR gabungan langsung ke lokasi dan mengevakuasi jenazah korban sekira pukul 21.57 WIB. Korban dibawa ke Pelabuhan Cikidang Pantai Timur Pangandaran untuk selanjutnya jenazah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandega, Pangandaran.

“Dari hasil identifikasi Tim Inafis Polres Pangandaran, bahwa jenazah tersebut adalah benar korban atas nama Sariman (48), nelayan yang hilang saat mencari lobster di Perairan Legok Jawa yang sedang dicari Tim SAR. Korban merupakan warga Desa Legok Jawa, Dusun Cidadap, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran,” paparnya.

Ia menuturkan, dengan telah ditemukannya korban dan berdasarkan hasil debriefing, maka operasi pencarian dan pertolongan dihentikan.

“Semua unsur SAR gabungan kemudian kembali ke satuannya masing-masing. Adapun unsur SAR yang terlibat dalam pencarian korban, antara lain Kantor SAR Bandung (Pos SAR Tasikmalaya), Sat Polairud Polres Pangandaran,  Polsek Cimerak, Koramil 1322 Cijulang, Pos AL Pangandaran, BPBD Kabupaten Pangandaran, dan lainnya,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Seorang nelayan hilang di perairan Legok Jawa Pangandaran, Jumat (6/1/2023). Korban diketahui bernama Sariman (48). Korban hilang saat mencari lobster di perairan Legok Jawa Mercusuar, Dusun Cidadap, Desa/Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran.

Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril mengatakan, sekira pukul 15.10 WIB pihaknya menerima informasi dari personel Unit Siaga SAR Pangandaran terkait adanya nelayan yang hilang di perairan Legok Jawa Pangandaran.

"Berdasarkan laporan, korban hilang saat mencari lobster di Legok Jawa Blok Mercusuar, Dusun Cidadap, Desa/Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran pada pukul 05.00 WIB pagi hari tadi," ujar Jumaril.

Ia menuturkan, korban atas nama Sariman (48) berangkat ke laut untuk melihat jaring yang dipasangnya untuk menangkap lobster.  Sekira pukul 11.00 WIB rekan korban merasa heran karena korban belum pulang dari laut. Selanjutnya, rekan korban mencari ke pinggir laut tempat biasa korban beristirahat ketika sedang mencari lobster.

"Di lokasi tersebut, rekan korban hanya menemukan sepeda motor, baju, rokok dan dompet korban. Sedangkan sepatu dan tas yang digunakan untuk menangkap lobster tidak ada," ucapnya.  

Editor : Asep Juhariyono

Follow Berita iNews Tasikmalaya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut