get app
inews
Aa Read Next : Sekda Ivan Dicksan Dukung Latber Dragbike dan MiniGP yang Dilaksanakan Pengcab IMI Kota Tasiikmalaya

Atasi Persoalan Sampah, Pemkot Tasikmalaya Bersama LPBI NU Luncurkan Progam Gedong Resik

Senin, 22 Agustus 2022 | 13:23 WIB
header img
Atasi Persoalan Sampah, Pemkot Tasikmalaya Bersama LPBI NU Luncurkan Progam Gedong Resik. (Foto: iNewsTasikmalaya.id/Kristian)

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Atasi persoalan sampah di Kota Tasikmalaya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bekerjasama dengan LPBI NU, Perbanusa, Yarkindo dan lembaga lainnya, meluncurkan progam Gerakan Donasi Sampah dan Jelantah Ngarah Resik (Gedong Resik), Senin (22/8/2022).

Wali Kota Tasikmalaya H Muhammad Yusuf mengatakan, program Gedong Resik ini merupakan bentuk keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya menangani masalah sampah.

“Gedong Resik ini merupakan salah satu program dalam pemberdayaan dan pemahaman kepada masyarakat agar sampah tidak dibuang sembarangan. Sampah akan diolah oleh dan akan menghasilkan uang dan jelantah. Karena jelantah ini bisa didaur ulang,” kata Yusuf.

Menurutnya, program ini tentunya melibatkan peran aktif masyarakat yang berkelanjutan. Masyarakat memilah terlebih dahulu sampah sebelum dibuang ke tempat pembuangan sampah akhir nanti dikumpulkan dan diolah di Gedong Resik.  

“Hasilnya nanti akan digunakan untuk pemberdayaan masyarakat dan Kota Tasikmalaya,” ucapnya.

Yusuf menjelaskan, melalui program ini diharapkan akan mengurangi sampah yang masuk ke tempat pembuangan sampah akhir (TPA) Ciangir.

“Volume sampah Kota Tasikmalaya perhari itu mencapai 200 ton, dengan program ini diharapkan bisa mengurangi volume sampah ke TPA Ciangir,” ucapnya.

Muhammad Yusuf juga berterima kasih kepada lembaga masyarakat seperti Perbanusa, Yarkindo, LPBI NU dan lainnya yang telah menjadi mitra dalam pelaksanaan program Gedong Resik.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Berita iNews Tasikmalaya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut