TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Sebanyak 44 personel bintara baru Polres Tasikmalaya Kota lulusan 2021 dan 2022, menjalani tradisi kesatuan pembaretan, Rabu (3/8/2022).
Tradisi kesatuan pembaretan bintara remaja ini diawali dengan apel pemberangkatan pembinaan di Mapolres Tasikmalaya Kota yang dipimpin langsung oleh Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan.
“Tradisi kesatuan ini merupakan kebijakan pimpinan Polri yang sangat berguna untuk proses awal pelaksanaan pembinaan karir sebelum ditugaskan ke lapangan. Kegiatan ini untuk mempererat jiwa korp Bhayangkara dan kebersamaan bagi personel yang baru menyelesaikan pendidikan," ujar AKBP Aszhari.
Menurutnya, kegiatan tradisi kesatuan seperti ini dapat menumbuhkan kebanggaan kesatuan dan tertanam di setiap jiwa personel, bisa menampilkan rasa percaya diri, sikap tampang, serta performan yang lebih baik.
"Di samping sebagai pembinaan dan pembangunan karakter, juga untuk pengenalan wilayah," kata Kapolres Tasikmalaya Kota.
AKBP Aszhari menuturkan, tujuan dari kegiatan tradisi pembaretan ini untuk melatih fisik dan mental bintara remaja agar ke depannya selalu siap dan siaga menjadi personel Polri yang bijak, presisi, dan dapat menjalankan tugas Polri dengan baik sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat serta penegakan hukum.
"Dalam pelaksanaannya, utamakan keselamatan, laksanakan secara profesional, dan untuk peserta agar mengikuti latihan sesuai dengan petunjuk instruktur," tuturnya.
Setelah upacara pembukaan, para bintara remaja membawa tameng dalmas kemudian melakukan longmarch sejauh 10km menuju pos I dengan melalui jalan utama, jalan perkampungan, jalur sungai, menyeberang dengan tambang serta menaiki tebing curam.
Selanjutnya berjalan sekitar 25km menuju pos II di lokasi perkemahan Pasir Datar Gunung Galunggung.
Kapolres Tasikmalaya Kota bersama para pejabat utama dan peleton polwan, mengikuti kegiatan tradisi kesatuan pembaretan dengan mengawal longmarch bintara remaja hingga pos terakhir.
Editor : Asep Juhariyono