TASIKMALAYA, iNews.id - Situasi di Kabupaten Tasikmalaya tengah memanas, sopir angkutan umum dan travel gelap saling sweeping. Kondisi tersebut terjadi pascasatu mobil diduga milik travel gelap dirusak sopir angkutan umum.
Perusakan mobil minibus diduga travel gelap itu terjadi di Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya pada rabu (13/4/2022). Peristiwa perusakan mobil tersebut direkam video amatir oleh warga. Dalam video terlihat sebuah mobil minibus warna hitam diduga travel gelap rusak parah.
Selain itu, para sopir angkutan umum melakukan sweeping terhadap travel gelap yang diduga tidak memiliki izin trayek. Aksi balasan juga dilakulan oleh para sopir travel gelap.
Mereka juga melakukan sweeping terhadap sopir angkutan umum yang melintas di daerah Simpang Tiga Warung Peteuy, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya pada Rabu (13/4/2022) malam. Para sopir angkutan umum menganggap keberadaan travel gelap sangat merugikan bagi para sopir angkutan umum yang resmi.
Kapolres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono mengatakan, benar terjadi perselisihan antara sopir angkutan umum berpelat nomor kuning dan travel gelap berpelat nomor hitam hingga terjadi perusakan mobil. Peristiwa ini terjadi akibat kesalahpahaman.
Sopir angkutan umum menilai keberadaan travel gelap merugikan. Sementara, mobil berpelat nomor hitam juga punya alasan sehingga beroperasi membawa penumpang. Terkait kejadian ini, kedua belah pihak sudah ada itikad baik berdamai. Kedua belah pihak telah dipertemukan di Mako Polres Tasikmalaya. "Rencananya Rabu (20/4/2022), kedua belah pihak akan dipertemukan di kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. Polres Tasikmalaya akan mengawal proses pertemuan tersebut dan yakin masalah ini akan selesai," kata Kapolres Tasikmalaya.
AKBP Rimsyahtono menyatakan, semua pihak untuk sama-sama menahan diri dan jangan terprovokasi hingga melakukan tindakan melawan hukum. Yakin, masalah ini akan bisa diselesaikan.
Editor : Asep Juhariyono