Ia menyampaikan, saat ini, dibutuhkan bantuan terpal untuk menutup bekas runtuhan tebing agar tidak langsung terkena hujan.
Kejadian tebing longsor ini telah dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis. "Petugas Pusdalops (BPBD) sudah meluncur ke lokasi kejadian, menangani, dan melakukan asesment," ujar Kalak BPBD Ciamis, Ani Supiani.
Peristiwa longsor ini terjadi di tengah status siaga darurat bencana banjir dan longsor yang telah dinyatakan di Ciamis sejak beberapa bulan terakhir. Status siaga darurat tersebut ditetapkan hingga 31 Mei 2024.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait