CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id – Suasana haru menyelimuti halaman Mapolres Ciamis pada Rabu (24/9/2025), ketika 10 warga Kabupaten Ciamis dilepas untuk menunaikan ibadah umrah ke Tanah Suci. Keberangkatan ini merupakan bentuk apresiasi Polres Ciamis kepada masyarakat maupun anggota kepolisian yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa di bidangnya.
Rombongan jemaah kali ini datang dari berbagai latar belakang. Tercatat ada tiga orang guru, seorang bhabinkamtibmas Desa Jalatrang, seorang penggali kubur, serta Kepala Desa Jalatrang, Dadi Haryadi, yang sebelumnya meraih penghargaan nasional P2B dari Kapolri.
Kapolres Ciamis, AKBP H. Hidayatullah, menyampaikan bahwa keberangkatan ini bukan sekadar perjalanan spiritual, melainkan juga penghargaan nyata atas pengabdian.
“Alhamdulillah hari ini Polres Ciamis bisa memberangkatkan 10 jemaah umrah. Mereka adalah orang-orang yang berdedikasi di bidangnya, mulai dari guru, bhabinkamtibmas, hingga Kepala Desa Jalatrang yang membawa prestasi membanggakan di tingkat nasional. Ini adalah bentuk apresiasi atas kerja keras dan pengabdian mereka,” ungkap Kapolres.
Ia menambahkan, program umrah ini akan menjadi agenda rutin setiap tahun. Nantinya, tidak hanya masyarakat berprestasi, tetapi juga anggota kepolisian yang menunjukkan kinerja terbaik akan diberangkatkan.
“Insyaallah tahun depan kami kembali memberangkatkan bhabinkamtibmas atau anggota yang berprestasi. Semoga ini bisa menjadi motivasi bagi semua untuk terus berbuat baik,” jelasnya.
Selain memberikan penghargaan, Kapolres berharap keberangkatan ini juga semakin memperkuat ikatan spiritual masyarakat sekaligus mendukung terciptanya situasi yang aman dan kondusif di Ciamis.
“Mudah-mudahan dengan doa dan keberangkatan ini, Ciamis senantiasa dalam keadaan aman, damai, dan penuh harmoni. Kami ingin terus bersinergi menjaga Kamtibmas bersama masyarakat,” katanya.
Salah satu peserta, Dadi Haryadi, mengaku tak kuasa menahan rasa haru karena dapat berangkat umrah bersama istrinya.
“Alhamdulillah, ini pengalaman pertama bagi saya. Mungkin tanpa program ini saya belum tentu bisa berangkat. Terima kasih kepada Bapak Kapolres dan jajaran, semoga beliau selalu diberi kesehatan dan keberkahan,” ucap Dadi penuh rasa syukur.
Hal serupa dirasakan oleh Enur Nurjanah, Kepala TK Kemala Bhayangkari 25 Ciamis, yang telah mengabdikan diri lebih dari dua dekade di dunia pendidikan.
“Perasaan saya campur aduk, antara haru dan bahagia. Ini seperti mimpi yang Allah kabulkan begitu cepat. Saya berterima kasih kepada Bapak Kapolres dan Ibu Ketua Bhayangkari atas kesempatan luar biasa ini. Semoga kebaikan beliau mendapat balasan dari Allah SWT,” tuturnya sambil menahan air mata.
Program pemberangkatan umrah ini menjadi catatan bersejarah, sekaligus bukti nyata sinergi antara Polri dan masyarakat Ciamis dalam membangun keimanan, kebersamaan, serta penghargaan terhadap dedikasi yang tulus.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
