Pemkot Tasikmalaya Tetap Lanjutkan Proyek Pedestarian Jalan Hazet dan Cihideung Meski Tuai Protes

Heru Rukanda
Pemkot Tasikmalaya Tetap Lanjutkan Proyek Pedestarian Jalan Hazet dan Cihideung Meski Tuai Gelombang Protes. (Foto: iNewsTasikmalaya.id/Kristian)

Menurutnya, selama proses pengerjaan proyek pedestarian, pihaknya telah meminta dinas PUTR untuk menyediakan akses jalan darurat bagi setiap toko yang terhalangi pengerjaan, jangan sampai mengganggu roda perekonomian dan memutus pencarian seseorang dampak pembangunan pemerintah.

“Nanti dikasih akses ada jalan darurat. Jangan sampai gak ada akses saat pengerjaan proyek. Mohon maklum lah dinas PUTR. Tapi kalau digali gak ada akses jalan gak gitu juga,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Para pemilik toko dan pedagang di kawasan Jalan Cihideung Kota Tasikmalaya memprotes dan keluhkan proyek pelebaran trotoar untuk dibangun pedestarian.

Protes  yang dilakukan para pemilik toko dan pedagang Cihideung tersebut bukan tanpa alasan. Dengan adanya proyek tersebut, para pemilik toko dan pedagang mengaku menjadi kesulitan akses jalan di depan tokonya karena adanya galian untuk drainase.

Di samping itu, rencana penutupan Jalan Cihideung pun dinilai akan menyulitkan akses jalan untuk kendaraan. Apalagi pada saat bongkar muat barang.

Salah seorang pemilik toko, Andi (55) mengatakan, dia bersama para pemilik toko lainnya merasa kaget dan keberatan dengan adanya penutupan jalan Cihideungn menggunakan seng. Hal tersebut membuat akses jalan ke toko menjadi terhambat.

Editor : Asep Juhariyono

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4 5

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network