Sudirman, Pria Asal Surabaya Ditemukan Tewas di Sungai Cimulu Tasikmalaya, Ada Luka di Pelipis

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Sudirman (77) pria asal Surabaya ditemukan tewas di Sungai Cimulu, Jalan Kamantren, Desa/Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (9/6/2021) pagi. 

Jasadnya mengambang tersangkut sampah di sekitar bawah jembatan penyebrangan. Korban diketahui sudah tidak bernyawa oleh warga yang sedang melintas. 

Baca Juga

Video Diduga Terpeleset, Pria Warga Manonjaya Tasikmalaya Ditemukan Tewas di Aliran Sungai

Salah seorang saksi, Cecep (36) mengatakan, sekira pukul 07.00 WIB saat dirinya sedang berjalan melihat sesosok pria di dalam sungai. Ia bersama warga lainnya kemudian mengecek dan ternyata korban sudah meninggal. 

"Saya cek sudah tidak bernapas. Saya kemudian lapor ke Polsek Manonjaya," ujar Cecep. 

Dikatakan dia, saat ditemukan setengah badannya dari pinggang ke kaki berada di dalam air. Sedangkan badan ke kepala mengambang. 

"Kalau tadi lihat ada luka di bagian pelipis kirinya. Tangannya juga terluka," kata dia. 

Ia menuturkan, korban memang suka terlihat membersihkan sampah dan mengatur air di sungai. Korban diduga terpeleset dan jatuh ke sungai saat membersihkan sampah. 

"Bukan petugas, tapi mungkin sudah terbiasa membersihkan sampah di sungai," ucapnya. 

Kapolsek Manonjaya AKP Encon melalui Ps Kanit Reskrim Polsek Manonjaya Bripka Aries Risma Adam mengatakan, berdasarkan keterangan saksi-saksi dan keluarga korban, Sudirman pergi keluar rumah sekira pukul 05.00 WIB untuk membersihkan sampah di tempat kejadian perkara (TKP). 

"Hari ini memang jadwal korban untuk membersihkan sampah," ujar Aries. 

Ia menuturkan, korban merupakan warga Kampung Karang Paninggal, Desa/Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya. Jenazah korban dievakuasi ke Puskesmas Manonjaya. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan tim medis puskesmas, pada tubuh korban ditemukan adanya luka sobek di bagian pelipis kiri, luka memar di punggung, pundak kiri dan tangan kanan lecet. 

"Diduga sekira 05.30 WIB pada saat membersihkan sampah di sungai, korban terpeleset kemudian terjatuh ke dalam sungai dan membentur bebatuan yang ada dalam sungai," kata dia. 

Aries menambahkan, sejauh ini pihak keluarga sudah menerima atas meninggalnya korban dan dikuatkan dengan dibuatkan surat pernyataan. 

"Jenazah dibawa pihak keluarga untuk di kebumikan di TPU Pajaratan," pungkasnya. 

Editor : Asep Juhariyono