Wali Kota Tasikmalaya Viman Monitoring ke Gudang Bulog, Pastikan Stok Beras Aman hingga Lebaran 2025

Sementara itu, Kepala Kantor Bulog Ciamis, Dadan Irawan membenarkan, bahwa per tanggal 1 Ramadan ini kebutuhan beras aman hingga Lebaran 2025.
"Jadi stok di gudang Bulog Tasik sekarang kurang lebih ada 6500 ton, itupun dari kapasitas sekitar 8000 ribu ton. Kami juga mendapatkan penugasan dalam masa panen ini, dari pak presiden untuk tetap menyerap melakukan pembelian gabah beras dari petani-petani sekitar," ucap Dadan.
Dadan menegaskan, stok beras di Bulog Ciamiasi dipastikan aman sekitar 4 sampai 5 bulan. Akan tetapi, apa yang disampaikan wali kota Tasikmalaya, Dadan menyebut, untuk memperlancarnya perputaran beras memang perlu di jalankannya kembali program penyaluran beras SPHP dan bantuan pangan.
"Agar kami bisa maksimal lagi untuk menyerap pembelian gabah beras di Kota Tasik," terang dia.
Disinggung soal permintaan wali kota untuk memprioritaskan petani di Kota Tasikmalaya, Dadan mengaku, sebelumnya pihaknya sudah melakukan monitoring ke lokasi-lokasi sawah yang ada di Kota Tasikmalaya.
"Kam juga informasikan kerja sama dengan babinsa-babinsa setempat dengan penyuluh setempat untuk menginformasikan apabila ada panen, kami segera turun membeli gabah GKP dengan harga Rp 6.500, kalau untuk beras kami sudah melakukan kerja sama dengan mitra penggilingan padi untuk dikirim ke kami dengan harga Rp 1.200 perkilo untuk medium," tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono