Adang menyebutkan, jika kondisi ini tidak segera ditangani, kerusakan dapat meluas dan menyebabkan putus totalnya jalur penghubung tersebut.
"Kalau jalan ini sampai putus total, kendaraan dari Bojong atau Cimaragas terpaksa harus memutar jauh lewat Kota Banjar atau Tasikmalaya. Alternatif lain mungkin membuka akses jalan inspeksi Bendungan Leuwikeris untuk umum," ungkapnya.
Ia berharap dinas terkait segera mengambil tindakan darurat, seperti pemasangan rambu yang lebih representatif, pembatasan kendaraan berat, atau perbaikan segera untuk mencegah korban jiwa maupun kerusakan lebih lanjut.
Camat Cijeungjing, Iyus Sunardi, mengonfirmasi bahwa insiden ini telah dilaporkan ke Penjabat (Pj) Bupati Ciamis dan dinas teknis terkait.
"Kami sudah melaporkan kejadian ini kepada Pj Bupati dan dinas teknis. Penanganan segera sangat diperlukan agar akses jalan tidak terganggu lebih parah," ujar Iyus.
Warga berharap pemerintah daerah segera melakukan perbaikan guna mencegah kerusakan lebih lanjut dan menjaga konektivitas jalur Bojong-Cimaragas yang menjadi urat nadi transportasi di kawasan tersebut.
Editor : Asep Juhariyono