Kwarcab Kota Banjar Ikuti JOTA-JOTI, Daring Pramuka Terbesar di Dunia

BANJAR, iNewsTasikmalaya.id – Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kota Banjar kembali ambil bagian dalam ajang Jamboree on The Air (JOTA) dan Jamboree on The Internet (JOTI) 2024. 

Kegiatan ini merupakan salah satu perhelatan terbesar bagi pramuka di seluruh dunia, yang memungkinkan mereka berkomunikasi secara global melalui jaringan internet dan gelombang radio.

Ketua Gerakan Pramuka Kota Banjar, Dadang Ramdhan Kalyubi, menjelaskan bahwa acara JOTA-JOTI memberikan kesempatan kepada pramuka untuk memperluas wawasan dan menjalin komunikasi lintas negara.

"JOTA-JOTI adalah ajang yang memberi motivasi kepada para peserta untuk dapat terhubung dengan pramuka lain di seluruh dunia. Ini menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi mereka," ungkap Dadang pada Sabtu (19/10/2024).

Menurut Dadang, kegiatan ini diikuti oleh 480 peserta yang berasal dari perwakilan berbagai sekolah di Kota Banjar. 

"Kami berharap kegiatan ini dapat memperluas jaringan komunikasi sekaligus memperkenalkan Kota Banjar ke dunia internasional," tambahnya.

Ketua ORARI Lokal Kota Banjar, Yana Bachyan, menjelaskan bahwa dalam kegiatan JOTA-JOTI, peserta juga diberikan pembelajaran tentang teknik dasar penggunaan radio, termasuk cara berkomunikasi menggunakan kode morse. 

Selain itu, peserta diajak untuk menjelajahi komunikasi global dengan bantuan internet yang telah disiapkan sebelumnya.

"Kami telah mempersiapkan jaringan internet dan radio yang memadai untuk mendukung kelancaran kegiatan ini. Peserta berkomunikasi menggunakan bahasa Indonesia dan kode morse, sehingga kendala bahasa saat berinteraksi dengan pramuka di luar negeri dapat diminimalisir," kata Yana.

Salah satu peserta, Rena Nurliana, mengungkapkan kegembiraannya bisa mengikuti kegiatan JOTA-JOTI. Menurutnya, acara ini memberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan pramuka dari berbagai negara secara gratis melalui radio dan internet.

"Sangat menyenangkan bisa berpartisipasi dalam kegiatan daring terbesar ini. Kami dapat bertukar pengalaman dan menjalin persahabatan dengan teman-teman pramuka dari luar negeri. Ini juga membuka kesempatan untuk memiliki jaringan di luar negeri, yang mungkin bermanfaat di masa depan," tuturnya dengan antusias.

Editor : Asep Juhariyono