get app
inews
Aa Read Next : Dugaan Klaim Fiktif BPJS Kesehatan oleh Oknum Bidan di Ciamis, Nama Pasien Dicatut untuk Persalinan

Upaya Pemkab Ciamis untuk Tingkatkan Literasi Masyarakat Melalui Inisiatif Kolaboratif

Kamis, 08 Agustus 2024 | 20:57 WIB
header img
Upaya Pemkab Ciamis untuk Tingkatkan Literasi Masyarakat Melalui Inisiatif Kolaboratif. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Febrian

CIAMIS, NewsTasikmalaya.id – Pemerintah Kabupaten Ciamis meluncurkan upaya baru untuk memperkuat literasi masyarakat melalui acara penguatan literasi yang diadakan di aula Setda Ciamis pada Kamis (8/8/2024). 

Inisiatif ini menandai komitmen Pemkab Ciamis dalam meningkatkan kemampuan baca dan tulis masyarakatnya.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Ciamis, Dadan, menjelaskan bahwa acara ini bertujuan untuk memperkuat peran masyarakat dalam budaya membaca melalui perpustakaan.

“Kami ingin meningkatkan kecakapan literasi dan kualitas sumber daya manusia dengan melibatkan 130 peserta secara langsung dan 265 peserta secara virtual,” ungkap Dadan.

Sekretaris Daerah Ciamis, Andang Firman Triyadi, menekankan pentingnya literasi bagi kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. 

“Budaya baca yang tinggi berhubungan erat dengan kecerdasan dan kekuatan ekonomi suatu negara. Negara-negara seperti Singapura dan Jepang membuktikan bahwa literasi yang baik berkontribusi besar pada kemajuan ekonomi dan kesejahteraan,” jelas Andang.

Andang juga menambahkan bahwa masyarakat harus lebih menghargai pentingnya membaca dan kecakapan literasi dalam proses pembangunan. 

Saat ini, Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) dan tingkat kegemaran membaca (TGM) di Kabupaten Ciamis masih berada pada kategori menengah. 

“Kami melaksanakan program-program secara kolaboratif dengan berbagai pihak untuk meningkatkan IPLM dan TGM, sesuai dengan kebijakan Perpustakaan Nasional,” tambahnya.

Plt. Kepala Perpustakaan Nasional, Prof. E. Aminuddin Aziz, mengungkapkan kekhawatiran terkait hasil pembangunan literasi di Indonesia. 

“Data menunjukkan bahwa 50% anak Indonesia belum bisa membaca dengan benar dan 66,7% tidak dapat menghitung. Bank Dunia melaporkan bahwa 51% orang Indonesia belum memenuhi standar literasi yang baik,” ujarnya.

Acara tersebut juga mencakup penyerahan bantuan bahan bacaan berkualitas kepada 38 perpustakaan di Kabupaten Ciamis, termasuk 12 perpustakaan desa/kelurahan dan 26 Taman Baca Masyarakat (TBM). Penyerahan ini diharapkan dapat mendorong peningkatan minat baca dan literasi di kalangan masyarakat.

Dengan inisiatif ini, Pemkab Ciamis berharap dapat memperbaiki budaya baca dan literasi, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada kemajuan dan kesejahteraan daerah.

 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut