Memasuki babak kedua, pada menit ke-65, Al Ahmad mencetak gol kedua untuk Persip Pekalongan dari titik penalti, mengubah kedudukan menjadi 2-0.
Untuk memperkecil selisih gol, pelatih PSGC Heri Rafni Kotari memasukkan pemain senior Aldi Imron menggantikan Javan. Kehadiran Imron meningkatkan semangat tempur PSGC.
Pada menit ke-69, Ilham mencetak gol untuk PSGC, memanfaatkan kemelut di depan gawang Persip Pekalongan. Skor berubah menjadi 2-1.
Namun, pada menit ke-74, Persip Pekalongan kembali menambah keunggulan melalui gol Joko, menjadikan skor 3-1.
Kapten tim Ganjar Kurniawan memperkecil selisih gol pada menit ke-79 dengan plessing yang menggetarkan gawang Persip Pekalongan, menjadikan skor 3-2.
Untuk mencapai target mencuri poin, coach Heri Rafni Kotari melakukan penyegaran dengan memasukkan pemain senior Joko Sasongko pada menit ke-82 menggantikan Ilham.
Strategi ini berhasil, Joko hanya butuh waktu 4 menit untuk mencetak gol penyeimbang pada menit ke-86 melalui sundulan kepala, memanfaatkan umpan lambung dari Ganjar Kurniawan.
Gol dari Joko Sasongko yang menyamakan kedudukan menjadi 3-3 disambut dengan teriakan histeris dari para suporter yang nobar di kafe pojok Taman Lokasana Ciamis yang digelar Dinas Kominfo Ciamis pada Rabu (15/5/2024).
Pendukung PSGC dari berbagai elemen meluapkan kegembiraan karena PSGC lolos ke babak 16 besar, semakin mendekati pintu gerbang promosi ke Liga 2.
Editor : Asep Juhariyono