Selain itu, Dedi pun bertanya ke Uu dan membahas soal jodoh pasangan hidupnya.
“Saya tanya di Tasik ada gak sih yang kira-kira bisa jadi jodoh di pesantren Pak Uu. Kata Pak Uu banyak katanya, nanti saya juga mau ke sana (Tasik). Bisa gak sih orang yang agak ke utara walaupun saya agak tengah berjodoh dengan orang selatan, kata Pak Uu bisa saja kalau dinikahkan dan direstui orang tuanya,” ujar dia.
Sementara itu, Uu mengaku kedatangannya tidak berdasarkan perintah partainya, melainkan komunikasi politik biasa antara dua sahabat lama.
Apalagi, PPP mempersilakan dirinya untuk berkomunikasi dan bersilaturahmi dengan siapapun.
Karena semua keputusan terkait Pilkada tentunya ditentukan oleh pimpinan pusat masing-masing partai keduanya bernaung saat ini.
“Ya, yang namanya berpolitik itu kan tidak ada titik. Kalau soal lainnya saya tidak bisa menjelaskan karena kan hari ini saya belum ada tugas dari DPP (PPP) apakah jadi Cagub atau Cawagub,” ungkap dia.
Editor : Asep Juhariyono