Odi menambahkan, mayat bayi perempuan ini ditemukan sekira pukul 04.00 WIB sebelum subuh. "Sekitar jam 4 sebelum subuh. Pa Adam yang datang ke masjid jam setengah 3 saja gak tahu, cuma gak masuk ke wc langsung ke masjid," tambah dia.
Segera setelah menemukan temuan mengerikan itu, warga melaporkan kejadian ini kepada petugas kepolisian. Polisi yang tiba di lokasi langsung memasang garis polisi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Kronologi penemuan ini memunculkan banyak pertanyaan di benak warga sekitar dan masyarakat luas. Sejauh ini, belum ada informasi mengenai identitas orang tua bayi, dan penyebab pasti kematian bayi tersebut masih dalam penyelidikan.
Pihak berwenang, termasuk kepolisian dan dinas kesehatan setempat, telah melakukan tindakan penyelidikan dan pengumpulan bukti di sekitar lokasi penemuan. Upaya ini dilakukan untuk mengungkap kebenaran di balik kejadian tragis ini dan menemukan pelaku yang bertanggung jawab.
Sementara itu, warga sekitar dan pihak masjid mengekspresikan kegamangan atas insiden ini, menyatakan keprihatinan dan dukacita mendalam terhadap nasib bayi malang tersebut. Beberapa juga menyuarakan perlunya pendekatan sosial dan dukungan bagi ibu bayi yang mungkin mengalami kesulitan dan trauma.
Penemuan mayat bayi perempuan ini menjadi pengingat bagi masyarakat tentang urgensi peran sosial, dukungan mental, dan perlindungan bagi perempuan yang mungkin menghadapi situasi sulit.
Editor : Asep Juhariyono