get app
inews
Aa Read Next : Forum Gapoktan Kota Tasikmalaya Deklarasikan Dukungan pada Viman Alfarizi untuk Pikada 2024

Kronologi Penemuan Mayat Bayi Perempuan di WC Masjid Al-Muthmainah Perum Sukawening Tasikmalaya

Minggu, 24 Desember 2023 | 10:48 WIB
header img
Kronologi Penemuan Mayat Bayi Perempuan Baru Lahir di WC Masjid Al-Muthmainah Perum Sukawening Tasikmalaya. Polisi Lakukan Olah TKP. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Heru Rukanda

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Kronologi penemuan mayat bayi perempuan baru lahir di wc Masjid Al-Muthmainah, Perum Sukawening, Tasikmalaya, dapat Anda simak dalam artikel ini. 

Sebuah kejadian yang mengguncang warga Tasikmalaya terjadi ketika seorang jamaah masjid menemukan mayat bayi perempuan baru lahir di dalam wc Masjid Al-Muthmainah, Perum Sukawening, Kelurahan Sumelap, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, pada Minggu (24/12/2023).

Mayat bayi perempuan tersebut kali pertama ditemukan oleh warga bernama Odi (70). Kondisi bayi tertutup dengan kesed di dalam wc. 

"Setiap hari ke masjid. Dari rumah langsung ke wc. Ada kesed, apa ini? pas dilihat ko bayi. Saya tinggal saja, kasih tahu pa Adam. Kondisinya tertutup kesed, banyak darah," ujar Odi kepada iNewsTasikmalaya.id di lokasi kejadian. 

Odi mengaku kaget ada mayat bayi di dalam wc. Penemuan mayat bayi perempuan yang masih lengkap dengan tali ari-ari ini kemudian dilaporkan ke ketua rt dan rw. 

Pria 70 tahun itu sempat mengira mayat bayi perempuan itu adalah bayi bohongan. "Kaget juga, kirain bayi bohongan, bayi bohong-hohongan. Terus dilihat sama pak Adam, bayi beneran ini mah. Terus laporan ke pa rt, pak rw," ungkapnya.

Odi menambahkan, mayat bayi perempuan ini ditemukan sekira pukul 04.00 WIB sebelum subuh. "Sekitar jam 4 sebelum subuh. Pa Adam yang datang ke masjid jam setengah 3 saja gak tahu, cuma gak masuk ke wc langsung ke masjid," tambah dia. 

Segera setelah menemukan temuan mengerikan itu, warga melaporkan kejadian ini kepada petugas kepolisian. Polisi yang tiba di lokasi langsung memasang garis polisi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Kronologi penemuan ini memunculkan banyak pertanyaan di benak warga sekitar dan masyarakat luas. Sejauh ini, belum ada informasi mengenai identitas orang tua bayi, dan penyebab pasti kematian bayi tersebut masih dalam penyelidikan.

Pihak berwenang, termasuk kepolisian dan dinas kesehatan setempat, telah melakukan tindakan penyelidikan dan pengumpulan bukti di sekitar lokasi penemuan. Upaya ini dilakukan untuk mengungkap kebenaran di balik kejadian tragis ini dan menemukan pelaku yang bertanggung jawab.

Sementara itu, warga sekitar dan pihak masjid mengekspresikan kegamangan atas insiden ini, menyatakan keprihatinan dan dukacita mendalam terhadap nasib bayi malang tersebut. Beberapa juga menyuarakan perlunya pendekatan sosial dan dukungan bagi ibu bayi yang mungkin mengalami kesulitan dan trauma.

Penemuan mayat bayi perempuan ini menjadi pengingat bagi masyarakat tentang urgensi peran sosial, dukungan mental, dan perlindungan bagi perempuan yang mungkin menghadapi situasi sulit. 

Kepolisian berkomitmen untuk mengungkap kebenaran di balik peristiwa ini dan memastikan keadilan bagi bayi yang menjadi korban tak berdaya.

Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota bersama Polsek Tamansari melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di dalam wc dan sekitar masjid.

Selain itu, aparat berwenang juga meminta keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan bahan atau bukti petunjuk terkait penemuan mayat bayi perempuan yang baru dilahirkan tersebut.

Kapolsek Tamansari AKP Nurrozi mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan olah TKP di lokasi penemuan mayat bayi perempuan yang baru dilahirkan.

"Sementara ini kita masih lakukan olah TKP dan penyelidikan," kata AKP Nurrozi di lokasi penemuan mayat bayi perempuan, Minggu (24/12/2023).

Kapolsek menyebut, bayi tersebut baru beberapa jam dilahirkan karena di TKP ditemukan darah yang masih segar.

"Diperkirakan dilahirkan sebelum subuh ya. Mayat bayi perempuan ini masih lengkap dengan tali ari-ari," ungkapnya.

Mayat bayi perempuan baru lahir itu dievakuasi petugas ke dalam kantong jenazah dan dibawa ke kamar mayat RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya guna kepentingan penyelidikan.

 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut