Tujuan kegiatan ini adalah memberikan bekal kepada mahasiswa agar memiliki pemahaman dan pengetahuan yang cukup mengenai kewirausahaan, khususnya dalam konteks bisnis startup.
"Sesuai dengan visi dan misi Unsil Tasikmalaya, kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan mahasiswa yang memiliki jiwa kewirausahaan," ujarnya.
Ketua Prodi FKIP Jurusan Pendidikan Masyarakat Unsil Tasikmalaya, Lilis Karwati, mengapresiasi kegiatan ini. Ia menuturkan, kegiatan ini mendukung visi misi universitas terkait kewirausahaan. Menurutnya, jiwa kewirausahaan penting untuk lulusan yang tidak langsung bekerja.
Dalam konteks bisnis startup, Lilis menekankan pentingnya memahami strategi, pemasaran, dan aplikasi yang digunakan dalam usaha.
"Meskipun memulai bisnis startup bisa dilakukan oleh siapa saja, mempertahankan dan mengembangkan bisnis tersebut merupakan tantangan tersendiri," kata Lilis.
Ia menambahkan, bahwa minat dalam membangun bisnis startup saat ini tinggi. Namun, mahasiswa perlu pendampingan, pelatihan, dan pemahaman terkait aplikasi yang digunakan dalam usaha mereka.
Strategi pemasaran juga menjadi kunci untuk memperkenalkan produk atau merek yang dimiliki kepada masyarakat.
"Mahasiswa yang memiliki jiwa entrepreneur pasti bisa memahami dan menggunakan aplikasi dengan baik untuk usahanya. Pendampingan dan pelatihan sangat penting, dan dengan pemahaman aplikasi, lokasi usaha yang kurang strategis pun bisa diatasi," tambahnya.
Editor : Asep Juhariyono