BANJAR, iNewsTasikmalaya.id - Stok ketersediaan labu darah di Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banjar, Jawa Barat menipis.
Menurut Humas UDD PMI Kota banjar, Alfan Nurohman, ketersediaan darah saat ini menipis.
Bahkan berdasarkan data per 13 November 2023 untuk golongan darah B hanya tersisa 5 labu darah lagi.
"Stok menipis, bahkan untuk beberapa golongan seperti B hanya 5 labu dan golongan A sisa 9 labu, kritis," katanya kepada iNewsTasikmalaya.id, Selasa, (14/11/2023).
Kemudian dijelaskan Alfan, untuk golongan darah AB saat ini tersisa 13 labu dan golongan darah yang masih terbilang cukup itu O, ada 23 labu.
Kurangnya stok ketersediaan darah di UDD PMI Kota Banjar terjadi karena permintaan masyarakat meningkat signifikan.
"Apalagi banyak yang yang minta golongan darah B," kata dia.
Meski demkian, Alfan menyebut, pendonor di Kota Banjar masih terbilang bagus arau stabil. Hal itu terlihat dari antusias mereka, bahkan ada yang datang ke kantor.
Sementara itu, dirinya mengatakan untuk ketersediaan stok aman di UDD PMI Kota Banjar itu ada di angka 1000 labu.
Sehingga, Alfan mengingatkan dan mengajak kepada para relawan yang memiliki jadwal donor untuk teoat sesuai jadwal.
"Kami juga meminta kepada masyarakat untuk mau sukarela mendonorkan darahnya. Donor darah bisa di lakukan dengan datang ke kantor PMI di kawasan terminal Kota Banjar," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono