Anak SD di Tasikmalaya Tersengat Listrik Saat Main Layangan, Tubuhnya Terbakar

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Seorang anak SD di Cipedes, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, mengalami luka bakar parah akibat tersengat listrik saat bermain layang-layang pada Selasa (29/8/ 2023).

Insiden ini menyebabkan seluruh bagian atas tubuhnya, mulai dari tangan kanan hingga punggung, menghitam karena sengatan listrik. Kejadian ini terjadi ketika layang-layangnya tersangkut di kabel listrik dan gardu dekatnya meledak.

Baca Juga

Warga Ciamis Tewas Tersengat Listrik saat Perbaiki Atap Gedung

Korban segera dilarikan ke Ruang Instalasi Gawat Darurat RS Jasa Kartini Kota Tasikmalaya dan telah mendapatkan perawatan hingga saat ini. Pihak rumah sakit mengonfirmasi bahwa kondisi korban saat ini stabil.

Kapolsek Indihiang Polres Tasikmalaya Kota , Kompol H Iwan, mengonfirmasi insiden tersebut. Menurut penyelidikan polisi, kejadian dimulai ketika korban mengejar layang-layang yang putus dan berusaha menggapainya di lantai dua sebuah rumah. 

"Saat itu, dia tidak menyadari adanya kabel utama saluran listrik di atas rumah tersebut dan tersengat listrik," ujar Kompol Iwan. 

Baca Juga

Hendak Betulkan Kabel Antena TV, Seorang Pemuda di Tasikmalaya Tewas Tersengat Listrik

Kapolsek menambahkan, sebelum insiden ini terjadi, pihaknya telah menyampaikan imbauan tentang bahaya bermain layang-layang di dekat kabel listrik wilayah perkotaan kepada berbagai pihak, termasuk kecamatan, kelurahan, kepala sekolah, RW, dan RT. 

Langkah ini diambil untuk mengantisipasi kerusakan jaringan aliran arus listrik yang dapat terjadi akibat penggunaan layang-layang.

Polisi juga mendapatkan laporan dari PLN mengenai potensi kerusakan serius pada jaringan listrik akibat penggunaan layang-layang. 

Baca Juga

VIDEO: Pekerja Bangunan di Tasikmalaya Kesetrum, Evakuasi Berlangsung Dramatis

Oleh karena itu, mereka terus mengimbau masyarakat agar tidak bermain layang-layang menggunakan kabel kawat dan kincir layang-layang yang dapat mengganggu kabel listrik serta membahayakan diri mereka sendiri dan orang lain di sekitar mereka. 

"Upaya ini dilakukan untuk menjaga keselamatan warga dan menjaga integritas jaringan listrik," pungkasnya. 

Baca Juga

Pekerja Bangunan di Tasikmalaya Kesetrum, Evakuasi Berlangsung Dramatis

Editor : Asep Juhariyono