get app
inews
Aa Text
Read Next : Komplotan Pelaku Pencurian di Sekolah Beraksi Sejak Awal 2024, Hasilnya Dijual untuk Foya-Foya

Jaring Penderita Hipertensi Sejak Dini, Mahasiswa Kesmas Unsil Tasik The Solvers Luncurkan OPPOR

Rabu, 07 Juni 2023 | 19:56 WIB
header img
Jaring Penderita Hipertensi Sejak Dini, Mahasiswa Kesmas Unsil Tasik The Solvers Luncurkan OPPOR. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Kristian

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Mahasiswa Universitas Negeri Siliwangi (Unsil) program studi Kesehatan Masyarakat (Kesmas) dari kelompok The Solvers melaunching inovasi kesehatan One Posbindu/Pos PTM One RW (OPPOR) di Aula Kecamatan Cipedes, Rabu (7/6/2023).

Lunchingnya inovasi kesehatan OPPOR tersebut dihadiri muspika Kecamatan Cipedes, dosen pengampu mata kuliah perencanaan dan evaluasi Kesehatan, Rian Arie Gustaman serta perwakilan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya.

Ketua kelompok The Solvers, Reyhandra Habib Yanuar, mengatakan, kegiatan launching program tersebut merupakan sebuah klimaks dari serangkaian kegiatan yang dilakukan selama lebih kurang 4 bulan. Dimulai dari analisi situasi, kemudian komeniti diagnosis, serta penentuan determinan masalah.

Hingga pada akhirnya, pihaknya menemukan sebuah permasalahan kesehatan di mana penderita penyakit hipertensi di wilayah tersebut masih tinggi.

"Program ini berangkat dari penemuan kami di lapangan, di mana dari hasil wawancara yang kami lakukan, hipertensi berada di posisi tertinggi penyakit dengan hasil sekitar 70,83 persen," ucap Reyhandra.

"Nah, dari sana kami mengidentifikasi determinannya masalahnya itu, hingga kami temukan kurangnya pemeretaan Posbindu dan Pos PTM di Kelurahan Panglayungan. Oleh sebab itu kami mencetuskan sebuah program untuk menangani hipertensi ini dengan launching OPPOR," sambung dia.

Lanjut dia, dalam pelaksanaannya nanti dilakukan oleh Puskesmas, yang mana di setiap RW dibantu kader kesehatan yang akan melakukan skrining faktor risiko penyakit tidak menular tersebut, terutama hipertensi dan diabates.

"Yang kami temukan itu ada berbagai macam hal. Namun yang kami soroti adalah fasilitas skrining itu belum begitu merata di setiap RW yang ada dj kelurahan Panglayungan, jadi yang diketahui dari data, baru ada 16 Posbindu dan 2 Pos PTM dari 22 RW," bebernya.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut