TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di Jalan Cihideung berunjukrasa di kawasan pedestrian Jalan Cihideung Kota Tasikmalaya, Senin (21/11/2022).
Para PKL menagih janji Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya yang akan mengembalikan mereka ke lapaknya masing-masing di Jalan Cihideung seusai proyek pedestrian selesai dibangun.
Ketua PKL Jalan Cihideung Kota Tasikmalaya, Adang Sutiawan mengatakan, para PKL sebelumnya dijanjikan akan kembali ke lapaknya masing-masing usai proyek pedestrian selesai oleh Pemkot Tasikmalaya. Namun, hingga proyek selesai mereka tak kunjung mendapatkan izin kembali berjualan di Jalan Cihideung.
"Kami para PKL lelah menunggu kepastian dari pemerintah yang menjanjikan penataan PKL di Jalan Cihideung. Proyek semi pedestrian sudah selesai, tapi PKL belum diperbolehkan untuk berjualan kembali di Jalan Cihideung. Sampai saat ini kami belum dapat kepastian," kata Adang.
Ia menjelaskan, sebelumnya Pemkot Tasikmalaya menjanjikan PKL bisa kembali berjualan setelah proyek semi pedestrian selesai. Namun nyatanya, janji yang dulu diucapkan mantan Wali Kota Tasikmalaya Muhamad Yusuf belum juga terealisasi.
Adang menyebut, Pemkot Tasikmalaya seolah-olah sudah lupa dengan janjinya kepada para PKL yang ada di Jalan Cihideung.
"Kami semua turun ke jalan hari ini karena kami kecewa dengan pemerintah. Para PKL semuanya ingin memperjuangkan hak dan menagih janjij yang belum ditepati oleh pemkot, yakni sesudah pedestrian ini beres kita bisa berjualan kembali di Jalan Cihideung," ucapnya.
Adang menuturkan, para PKL sudah melakukan komunikasi dengan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tasikmalaya perihal tenda yang selama ini diminta oleh para PKL untuk berjualan.
"Kita kemarin sudah menyampaikan ke kadis indag masalah tenda-tenda yang kita inginkan ukurannya 2x3 dengan bisa memasuki dua anggota dalam tenda tersebut, tapi sampai saat ini masih belum ada jawabannya juga," jelasnya.
"Kami akan berjualan lagi di sini memasang tenda, kami butuh makan, kalau kami tidak jualan mau makan apa, kami semua merugi," ucap salah seorang pedagang.
Pantauan iNewsTasikmalaya.id di lapangan, para PKL di Jalan Cihideung yang berjumlah 350 tersebut akan mulai berjualan dan menempati lapak kembali dengan memasang tenda yang dibawa oleh mereka meski dijaga oleh Satuan Polisi Pamongn Praja(Satpol PP) Kota Tasikmalaya.
Para PKL berharap Pemkot Tasikmalaya bisa langsung proaktif menyelesaikan permasalahan PKL Cihideung sesuai dengan janjinya saat proyek semi pedestrian selesai sebulan lalu.
Editor : Asep Juhariyono