get app
inews
Aa Text
Read Next : Tak Punya Ayah, Anak SDN 1 Cikuya Bandung Tulis Surat Buat Polisi Minta Ditemani saat Dibagi Rapor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Pembunuhan dan Mutilasi Puluhan Kucing di Tasikmalaya

Kamis, 06 Oktober 2022 | 13:07 WIB
header img
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Pembunuhan dan Mutilasi Puluhan Kucing di Tasikmalaya. Foto: Ilustrasi

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Satuan reserse kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya Kota sampai saat ini masih menyelidiki pelaku pembunuhan dan mutilasi puluhan kucing di Kota Tasikmalaya.

Kasatreskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Agung Tri Poerbowo mengatakan, sejak menerima laporan dari masyarakat terkait pembunuhan dan mutilasi kucing, pihaknya terus menyelidiki pelakunya.

Sejauh ini, belum ada titik terang terkait dengan pelaku pembunuhan dan mutilasi puluhan kucing di Kota Tasikmalaya.

“Untuk kasus pembunuhan dan mutilasi kucing, anggota sudah mengecek ke lapangan. Memang ada pembunuhan kucing dan ditemukan adanya kuburan bangka-bangkai kucing di Pasar Indihiang,” kata AKP Agung, Kamis (6/10/2022).

Menurut Agung, pihaknya telah memeriksa 5 orang saksi dalam kasus pembunuhan dan mutilasi puluhan kucing di Kota Tasikmalaya. Dari keterangan saksi-saksi, tidak ada yang memang melihat secara langsung pelaku.

“Untuk pelaku sampai saat ini masih dalam penyelidikan. Untuk saksi yang kita periksa baru 5 orang,” ucapnya.

Sebelumnya, Kota Tasikmalaya digegerkan dengan temuan puluhan mayat kucing yang kondisinya mengenaskan. Mayat-mayat kucing tersebut diduga siksa terlebih dahulu kemudian dimutilasi oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Penemuan puluhan mayat kucing di Kota Tasikmalaya ini pun viral di media sosial. Mayat-mayat kucing tersebut, sejauh ini ditemukan di dua lokasi yakni di Pasar Cikurubuk dan Pasar Indihiang Kota Tasikmalaya.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut