get app
inews
Aa Read Next : Kronologi Pembunuhan Janda Anak Satu di Cirebon, Pelaku Diduga Mantan Suami Korban

Identitas Mayat Perempuan di Pangandaran Terungkap, Korban Warga Kota Tasikmalaya

Kamis, 21 Oktober 2021 | 16:06 WIB
header img
Identitas mayat perempuan di Pangandaran terungkap. Korban bernama Ai Nurlela warga Kota Tasikmalaya. (Foto: iNewsTasikmalaya.id/Irpan Ramdiansyah)

Ia kemudian melaporkan ke ketua RT dan kembali lagi ke lokasi penemuan mayat bersama-sama dengan warga. “Banyak warga yang bilang mungkin mayat perempuan ini mayat yang dibuang,” kata dia.

Ruhyana menuturkan, pada tubuh mayat perempuan tersebut terdapat luka dan darah di bagian tangan serta bagian kepalanya dibungkus kantong kresek hitam. Ia menyebut, tidak ada warga yang benari membuka kantong kresek yang membungkus kepalanya dan hanya melihat saja. Penemuan mayat perempuan tersebut kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian.

“Tidak ada warga yang mengetahui dan mengenal korban,” ujarnya.

Pihak kepolisian dari Sektor Kalipucang dan unit Identifikasi Satreskrim Polres Ciamis yang datang ke lokasi penemuan mayat perempuan di pinggir langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Petugas juga memintai keterangan sejumlah saksi dan mencari barang bukti di sekitar TKP.

Usai dilakukan olah TKP, mayat perempuan tanpa identitas tersebut kemudian dievakuasi dengan menggunakan kantong mayat dan dibawa menggunakan ambulans Puskesmas Kalipucang ke kamar mayat Rumah Sakit (RS) Pandega Pangandara.

Kapolsek Kalipucang Iptu Iman Sudirman mengatakan, mayat perempuan tanpa identitas tersebut ditemukan warga sekira pukul 20.00 WIB. Pihaknya mengaku masih melakukan penyelidikan terkait dengan penemuan mayat perempuan tanpa identitas tersebut.

“Kami belum bisa menduga-duga apakah mayat perempuan ini korban pembunuhan atau bukan. Kami bersama tim inafis Polres Ciamis masih melakukan penyelidikan,” ujar Iman.

Ia menyebut, dari hasil olah TKP sementara, mayat perempuan tersebut memiliki ciri-ciri tubuh yang gemuk, memakai celana jeans biru, baju putih, dan switer biru polet merah, dan berusia sekitar 30 tahun sampai 40 tahun.

“Kami sudah melakukan olah TKP dan memintai ketarangan saksi-saksi. Kasus ini masih dalam penyelidikan,” ucapnya.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Berita iNews Tasikmalaya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut