Logo Network
Network

VIDEO: Geng Motor Kembali Berulah di Tasikmalaya, Seorang Warga Alami Luka di Kepala Terkena Batu

Kristian
.
Kamis, 15 Februari 2024 | 12:00 WIB

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Aksi gerombolan bermotor kembali berulah Kota Tasikmalaya. Kali ini, kejadian tersebut terjadi di depan minimarket Jalan HZ Mustofa, Kelurahan Tugujaya, Kecamatan Cihideung, pada Minggu (11/2/2024) dini hari.

Dalam insiden tersebut, seorang warga bernama Tia Maulana (28), mengalami luka di kepala akibat terkena lemparan batu. Kejadian itu terekam oleh CCTV dan kamera ponsel milik warga.

Korban dari aksi gerombolan bermotor, Tia Maulana, menjelaskan, bahwa kejadian terjadi sekira pukul 04.00 WIB. Saat itu, ia hendak membeli rokok di minimarket setelah meronda bersama teman-temannya. Mereka tiba di minimarket dan langsung diserang oleh gerombolan bermotor.

"Saya mau beli rokok ke Indomaret, habis keliling meronda, pas baru sampai mau beli rokok ada segerombolan geng motor, terus mereka lempar batu kepada warga, dan ada kejadian lagi mereka balik lagi membawa gerombolan makin banyak. Setelah itu menyerang warga, dan di minimarket juga ada yang nongkrong entah siapa ikut bentrok," kata Tia Maulana, Senin (12/2/2024) siang.

Menurut Tia, tidak ada permasalahan sebelumnya yang menjadi motif penyerangan tersebut. Namun, dia tidak dapat mengidentifikasi geng motor yang bertanggung jawab karena mereka tidak mengenakan atribut.

"Tidak ada permasalahan sebelumnya. Gak tahu motifnya apa, ujug-ujug (tiba-tiba) nyerang saja, mungkin cari sensasi saja," ujarnya.

Ketika diserang, Tia dan warga lainnya berusaha melawan gerombolan tersebut. Akibatnya, Tia mengalami luka di kepala dengan sembilan jaitan.

"Hampir 15 motor kurang lebih. Dari perawakan seperti masih remaja. Kalau pakai atribut enggak sih, tapi ada satu helm berwana biru tosca bernamakan salah satu geng motor," ucapnya.

"Langsung menyelamatkan diri masuk ke Indomaret. Dan sempat melawan juga. Ada yang fasilitas seperti kursi kursi. Ini kena batu kalau kepala berhadapan langsung kerena kan sempat melawan juga. Kalau gak salah 9 jaitan," sambungnya.

Ketua RW 03,Ade Suparman, menyatakan kekhawatirannya atas kejadian tersebut yang sering terjadi di wilayahnya. Dia berharap polisi dapat meningkatkan keamanan dan menyisir daerah-daerah yang dianggap rawan.

"Sering terjadi di sini, tapi saya harap ada peningkatkan keamanan dari pihak kepolisian agar Kota Tasikkmalaya kembali aman. Tapi atas kejadian ini kami udah membuat laporan ke pihak kepolisian," paparnya.

Kasi Humas Polres Tasikmalaya, Ipda Jajang Kurniawan, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari korban dan sedang melakukan proses penyelidikan lebih lanjut.

"Benar pas Minggu dini hari ada kejadian, dan kami pun sudah menerima laporan dari korban. Saat ini sedang di proses," singkatnya.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Berita iNews Tasikmalaya di Google News

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.