TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Tim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota mengamankan delapan remaja anggota geng motor yang tengah berkumpul di depan sebuah minimarket, di Jalan HZ Mustofa, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Minggu (30/7/2023).
Dari delapan remaja yang diamankan, tiga di antaranya masih bersekolah di salah satu SMK di Kota Tasikmalaya. Mereka diamankan setelah polisi mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa di lokasi itu ada kumpulan remaja yang diduga hendak berbuat onar.
Saat didatangi polisi, sebagian dari mereka ada yang memakai masker dan penutup wajah atau tergos. Selain itu, ke delapan remaja itu memakai seragam lengkap bertuliskan XTC Tuzi Tasikmalaya.
"Jadi setelah ada laporan dari masyarakat, kami meluncur ke sini. Benar ternyata mereka anggota geng motor, sesuai dengan baju yang dipakai ada tulisan XTC Tuzi. Katanya itu geng motor baru, anaknya dari XTC," kata Katim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota, Bripka Sartanu, di lokasi.
Sartanu menjelaskan, delapan anggota geng motor itu diamankan dalam kondisi mabuk. Mereka mengakui telah mengonsumsi minuman keras (miras) jenis ciu.
"Mereka ngaku salah karena kumpul - kumpul sambil mabuk ciu. Ada tiga orang dari mereka yang masih pelajar SMK," ujarnya.
Usai didata di lokasi, petugas menggelandang kedelapan remaja itu beserta sepeda motornya yang tak sesuai spek pabrikan ke pos polisi Taman Kota Tasikmalaya.
Kemudian, di pos polisi mereka diganjar hukuman push up dan olah raga malam, untuk memberikan efek jera dan menghilangkan efek miras di dalam tubuhnya.
"Semua kami amankan, kami bawa ke Pos Polisi Taman Kota. Motornya juga purutul (tak sesuai) jadi kami amankan dulu untuk dilengkapi," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono