TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Polsek Cibeureum Polres Tasikmalaya Kota hingga saat ini masih menyelidiki pria yang melakukan aksi tak senonoh di depan sebuah konter hp di wilayah Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya.
Video perbuatan pria sedang onani pun viral di media sosial Facebook setelah diunggah akun Hizar Ramdan Nur, Minggu (5/2/2023).
Kapolsek Cibeureum AKP Yusuf Setyanto mengatakan, pihaknya sudah mendatangi lokasi yang diduga sebagai tempat kejadian.
"Kita masih lakukan penyelidikan terkait pelakunya. Kita sudah mengumpulkan bahan keterangan dari saksi-saksi," kata Yusuf, Selasa (7/2/2023).
Ia menuturkan, pihaknya mengetahui peristiwa tersebut di media sosial. Sejauh ini, pihaknya belum menerima laporan resmi dari pemilik konter hp.
"Laporan resminya belum ada, tapi kita datang langsung ke TKP. Ya tahunya dari medsos," ucapnya.
Yusuf menyebut, pelaku susah dikenali karena memang saat beraksi menggunakan helm sehingga wajahnya tidak terlihat.
"Susah juga untuk identifikasinya karena pelaku ini memakai helm dan masker," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, video seorang pria di Tasikmalaya melakukan onani di depan sebuah konter hp viral di media sosial Facebook.
Video aksi tak senonoh itu diunggah akun Facebook Hizar Ramdan Nur di grup Forum Warga Tasikmalaya, pada Minggu (5/2/2023).
Dalam video berdurasi 30 detik tersebut, tampak seorang pria mengenakan jaket hitam, memakai helm, mengenakan masker dan bersarung, mengeluarkan alat kelaminnya sembari dikocok dengan tangan kanannya.
Tak berselang lama, pria tersebut menumpahkan cairan spermanya di atas etalase. Terlihat pula seorang pegawai konter hp sedang duduk di kursi sedang memainkan hp.
Namun, pegawai tersebut tampak duduk saja diduga tidak mengetahui apa yang sedang terjadi di depan konter hp yang dijaganya. Kejadian tersebut terekam CCTV konter hp.
Video yang memperlihatkan perbuatan tidak terpuji itu pun sudah tayang sebanyak 34 ribu tayangan dan mendapat ratusan komentar dari netizen.
“Astagfirullah al adzim eta jelema aya ku kituna (itu orang sampai segitunya)," tulis T***.
“Ikh setres mreun,” tulis A***.
“Parah na eta jlma,” tulis A****.
Editor : Asep Juhariyono