
Sulaeman menegaskan, peningkatan animo masyarakat dalam berinvestasi emas terus mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya.
"Alhamdulilah untuk tahun ini lebih. Untuk tahun lalu kita banyaknya sama, tapi lebih banyak masyarakat itu menebus barang saat Lebaran. Tapi kalau sekarang antara gadai, menebus barang, sama membeli atau berinvestasi emas sama banyaknya," ujarnya
"Alhamdulilah di area Tasikmakaya khususnya tidak ada penurun seperti tahun-tahun kemarin, justru malah meningkat. Kalau tahun lalu saat selesai Lebaran itu kita turun sampai 3 persen, sekarang alhamdulilah YTD-nya 6 persen," sambungnya.
Menurut dia, banyaknya animo masyarakat dalam berinvestasi emas ini juga tidak lepas dari edukasi yang disampaikan kepada masyarakat dengan baik. Terlebih, Diterangkan Sulaeman, Pegadaian yang saat ini sudah berusia 124 tahun, semakin banyak dipercaya oleh masyarakat
"Memang banyaknya animo masyarakat itu kita sudah mengedukasi lama, baik edukasi dari sisi bagaimana sih kita harus investasi yang baik, benar dan tepat, salah satu investasi emas itu. Dan sekarang Alhamdulilah pegadaian sudah menjadi bank emas," terang dia.
Saat ini, dikatakan Sulaeman, harga emas terus mengalami kenaikan yang signifikan, bahkan kenaikannya tidak lagi dihitung per hari, tetapi per jam.
"Saya pernah beli pagi, siangnya udah berubah naik, begitu sore dan malam naik lagi dan sekarang hampir mendekati Rp2 juta, atau Rp1,9 juta kurang per gram," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait