Surya membenarkan, bahwa razia kamar hunian ini merupakan langkah awal untuk deteksi dini pencegahan Kamtib dan pencegahan pelanggaran di dalam lapas, khususnya penggunaan narkoba.
"Ada 24 kamar dengan total tahanan sebanyak 440 orang yang kita lakukan razia oleh tim gabungan. Karena razia ini juga arahan dari pimpinan di atas, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
Surya menuturkan, bahwa Lapas Kelas IIB Tasikmalaya sendiri memang sudah rutin melaksanakan razia ke setiap kamar hunian WBP. "Seminggu sekali kita juga selalu lakukan razia, agar di dalam lapas bisa bersih," ucapnya.
Surya menegaskan, bahwa pihaknta terus berkomitmen menciptakan lingkungan lapas yang kondusif, bersih dari penyalahgunaan narkoba, peredaran gelap dan pungutan liar.
"Alhamdulilah, kegiatan hari ini berjalan lancar dan kondusif. Ini adalah wujud komitmen kami bersama dalam mewujudkan Lapas Zero Halinar (Handphone, pungli, narkoba)," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
